Courtesy of CNBCIndonesia

Starlink SpaceX Disalahgunakan Pusat Penipuan Myanmar, 2.500 Perangkat Diblokir

Memberikan informasi penting mengenai penyalahgunaan layanan internet satelit Starlink oleh pusat-pusat penipuan di Myanmar dan upaya yang dilakukan oleh SpaceX serta negara-negara terkait untuk memblokir dan menindak kejahatan tersebut demi melindungi korban serta mencegah kejahatan siber lebih lanjut.

23 Okt 2025, 14.00 WIB

153 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Starlink telah disalahgunakan untuk kejahatan siber di Myanmar.
SpaceX menghadapi tekanan global untuk menindak penyalahgunaan layanan mereka.
Pusat penipuan di Myanmar terlibat dalam perdagangan manusia dan kejahatan lainnya.

Myawaddy, Myanmar - Internet satelit Starlink yang dimiliki SpaceX dan dipimpin oleh Elon Musk ternyata digunakan oleh para penipu di Myanmar untuk menjalankan aksi kejahatan seperti penipuan dan perdagangan manusia. Ini jadi masalah serius karena teknologi canggih tersebut semestinya membantu orang mendapatkan akses internet, bukan digunakan untuk kejahatan.

Komite bipartisan di Kongres Amerika Serikat mulai menginvestigasi masalah ini setelah mendapat laporan bahwa Starlink membantu pusat-pusat penipuan di Myanmar beroperasi dengan lancar. Pemerintah Myanmar dan negara tetangga seperti Thailand dan China ikut menekan agar pusat-pusat penipuan ini dihentikan dan mereka pun melakukan penggerebekan besar-besaran.

Sebanyak 7.000 pekerja paksa, mayoritas warga negara China, berhasil diselamatkan dari pusat-pusat penipuan di Myanmar. Para korban ini mengaku mengalami perlakuan yang sangat buruk selama mereka dipaksa bekerja di sana. China juga telah menindak keras dengan menjatuhkan hukuman berat kepada para pemimpin sindikat penipuan tersebut.

SpaceX merespon tekanan dengan mengumumkan bahwa mereka telah memblokir lebih dari 2.500 perangkat Starlink yang terhubung dengan pusat penipuan di Myanmar. Selain itu, SpaceX bekerja sama dengan otoritas dunia untuk memastikan Starlink tidak disalahgunakan bagi kejahatan siber dan sesuai dengan kebijakan perusahaan serta hukum yang berlaku.

Meskipun penggerebekan dan pemblokiran ini dilakukan, pembangunan pusat-pusat penipuan di wilayah sekitar Mandalay masih berlangsung. Ini menunjukkan bahwa masalah kejahatan yang memanfaatkan teknologi satelit belum sepenuhnya bisa dihentikan dan memerlukan tindakan yang lebih kuat dan konsisten di masa depan.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251023132055-37-678587/starlink-diblokir-ternyata-marak-dipakai-penipu-kuras-rekening

Analisis Ahli

Senator Maggie Hassan

"SpaceX harus bertanggung jawab dan mengambil tindakan nyata untuk memblokir penyalahgunaan layanan mereka demi mencegah penipuan yang menargetkan warga AS dan global."

Analisis Kami

"Penggunaan teknologi canggih tanpa kontrol ketat memang membuka celah baru bagi pelaku kejahatan siber dan perdagangan manusia untuk beroperasi. SpaceX harus lebih agresif dan transparan dalam menanggapi tekanan global supaya layanan mereka tidak menjadi ladang subur bagi aktivitas ilegal yang merugikan banyak korban."

Prediksi Kami

Dalam waktu dekat, SpaceX kemungkinan akan meningkatkan pengawasan dan penegakan kebijakan terkait penggunaan Starlink, sementara pemeriksaan dan operasi penggerebekan terhadap pusat-pusat penipuan di Asia Tenggara akan terus berlanjut untuk menekan aktivitas kejahatan siber dan perdagangan manusia.