CEO Inflection mengatakan bahwa mereka telah berhenti mencoba membuat model AI generasi berikutnya.
Courtesy of TechCrunch

Rangkuman Berita: CEO Inflection mengatakan bahwa mereka telah berhenti mencoba membuat model AI generasi berikutnya.

TechCrunch
Dari TechCrunch
26 November 2024 pukul 21.00 WIB
129 dibaca
Share
Inflection AI, yang dulunya sangat terkenal karena mengembangkan model AI yang dianggap lebih baik dari OpenAI, Meta, dan Google, kini telah mengubah arah bisnisnya. Setelah CEO sebelumnya, Mustafa Suleyman, bergabung dengan Microsoft, Inflection mulai membatasi penggunaan chatbot AI-nya, Pi, dan lebih fokus pada pelanggan perusahaan. Mereka baru-baru ini mengakuisisi tiga startup AI untuk memperkuat alat yang dapat mereka tawarkan kepada pelanggan global, dan CEO baru, Sean White, menyatakan bahwa mereka tidak lagi bersaing dalam menciptakan model AI generasi berikutnya, tetapi lebih pada menyediakan solusi praktis untuk kebutuhan perusahaan.
Inflection percaya bahwa model AI saat ini sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan banyak perusahaan, dan mereka berencana untuk menawarkan alat AI yang dapat dijalankan di lokasi, berbeda dengan banyak produk AI lainnya yang harus dijalankan di cloud. Meskipun mereka menghadapi persaingan ketat dari perusahaan lain seperti Salesforce dan Meta, Inflection merasa lebih siap untuk bersaing di pasar AI perusahaan dengan pendekatan yang lebih praktis dan fokus pada kebutuhan pelanggan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi dengan Inflection AI sejak tahun lalu?
A
Inflection AI mengalami perubahan besar, di mana mereka tidak lagi berusaha bersaing dalam pengembangan model AI generasi berikutnya.
Q
Siapa Mustafa Suleyman dan apa perannya di Inflection AI?
A
Mustafa Suleyman adalah mantan CEO Inflection AI yang kini bekerja di Microsoft untuk memimpin bisnis AI mereka.
Q
Apa fokus baru Inflection AI di pasar AI?
A
Inflection AI kini fokus pada penyediaan alat AI untuk pelanggan enterprise daripada bersaing dalam pengembangan model AI canggih.
Q
Apa saja startup yang diakuisisi oleh Inflection AI?
A
Inflection AI telah mengakuisisi Jelled.AI, BoostKPI, dan Boundaryless untuk memperkuat penawaran mereka.
Q
Mengapa Inflection AI memilih untuk tidak bersaing dengan perusahaan besar dalam pengembangan model AI?
A
Inflection AI memilih untuk tidak bersaing dengan perusahaan besar karena mereka lebih fokus pada solusi praktis untuk kebutuhan enterprise.

Rangkuman Berita Serupa

Sam Altman — AGI & Tenaga Kerja AI di 2025: Pertarungan Raksasa TeknologiForbes
Teknologi
3 bulan lalu
92 dibaca
Sam Altman — AGI & Tenaga Kerja AI di 2025: Pertarungan Raksasa Teknologi
3 Tren Menarik Dalam AI Untuk Desember 2024Forbes
Teknologi
4 bulan lalu
128 dibaca
3 Tren Menarik Dalam AI Untuk Desember 2024
Microsoft Ignite Menampilkan Pendekatan Beragam Terhadap AI PerusahaanForbes
Teknologi
4 bulan lalu
79 dibaca
Microsoft Ignite Menampilkan Pendekatan Beragam Terhadap AI Perusahaan
Setelah menjual startup terakhirnya ke IBM, pendiri ini kini ingin membawa 'memori agensi' ke data perusahaan.TechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
128 dibaca
Setelah menjual startup terakhirnya ke IBM, pendiri ini kini ingin membawa 'memori agensi' ke data perusahaan.
CEO Inflection AI mengatakan bahwa mereka telah berhenti mencoba membuat model AI generasi berikutnya.TechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
74 dibaca
CEO Inflection AI mengatakan bahwa mereka telah berhenti mencoba membuat model AI generasi berikutnya.
CEO Inflection AI mengatakan bahwa mereka telah berhenti mencoba membuat model AI generasi berikutnya.TechCrunch
Teknologi
4 bulan lalu
109 dibaca
CEO Inflection AI mengatakan bahwa mereka telah berhenti mencoba membuat model AI generasi berikutnya.