Courtesy of TechCrunch
Inflection AI, yang dulunya sangat terkenal karena mengembangkan model AI yang dianggap lebih baik dari OpenAI, Meta, dan Google, kini telah mengubah arah bisnisnya. Setelah CEO sebelumnya, Mustafa Suleyman, bergabung dengan Microsoft, Inflection mulai membatasi penggunaan chatbot AI-nya, Pi, dan lebih fokus pada pelanggan perusahaan. Mereka baru-baru ini mengakuisisi tiga startup AI untuk memperkuat alat yang dapat mereka tawarkan kepada pelanggan global, dan CEO baru, Sean White, menyatakan bahwa mereka tidak lagi bersaing dalam menciptakan model AI generasi berikutnya, tetapi lebih pada menyediakan solusi praktis untuk kebutuhan perusahaan.
Inflection percaya bahwa model AI saat ini sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan banyak perusahaan, dan mereka berencana untuk menawarkan alat AI yang dapat dijalankan di lokasi, berbeda dengan banyak produk AI lainnya yang harus dijalankan di cloud. Meskipun mereka menghadapi persaingan ketat dari perusahaan lain seperti Salesforce dan Meta, Inflection merasa lebih siap untuk bersaing di pasar AI perusahaan dengan pendekatan yang lebih praktis dan fokus pada kebutuhan pelanggan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan Inflection AI sejak tahun lalu?A
Inflection AI mengalami perubahan besar, di mana mereka tidak lagi berusaha bersaing dalam pengembangan model AI generasi berikutnya.Q
Siapa Mustafa Suleyman dan apa perannya di Inflection AI?A
Mustafa Suleyman adalah mantan CEO Inflection AI yang kini bekerja di Microsoft untuk memimpin bisnis AI mereka.Q
Apa fokus baru Inflection AI di pasar AI?A
Inflection AI kini fokus pada penyediaan alat AI untuk pelanggan enterprise daripada bersaing dalam pengembangan model AI canggih.Q
Apa saja startup yang diakuisisi oleh Inflection AI?A
Inflection AI telah mengakuisisi Jelled.AI, BoostKPI, dan Boundaryless untuk memperkuat penawaran mereka.Q
Mengapa Inflection AI memilih untuk tidak bersaing dengan perusahaan besar dalam pengembangan model AI?A
Inflection AI memilih untuk tidak bersaing dengan perusahaan besar karena mereka lebih fokus pada solusi praktis untuk kebutuhan enterprise.