Rangkuman Berita: Macquarie Didenda oleh Inggris Setelah Pedagang Logam Mencatat Transaksi Palsu

26 November 2024 pukul 16.50 WIB

114 dibaca

Otoritas Inggris telah menjatuhkan denda sebesar £13 juta (sekitar Rp 268.05 miliar ($16,3 juta) ) kepada unit Macquarie Bank Ltd. di Inggris setelah seorang trader di divisi logamnya melakukan perdagangan fiktif untuk menyembunyikan kerugian selama hampir dua tahun. Perdagangan yang tidak sah ini terjadi antara Juni 2020 dan Februari 2022, dan Macquarie sendiri mengalami kerugian sebesar Rp 950.52 miliar ($57,8 juta) setelah membatalkan posisi tersebut.

Meskipun tindakan ini dilakukan oleh satu individu, Macquarie menyatakan bahwa perdagangan tidak sah tersebut tidak mempengaruhi klien atau pasar, dan tidak ada keuntungan finansial yang diperoleh dari aktivitas tersebut. Trader yang terlibat telah dilarang dari industri jasa keuangan, dan Macquarie setuju untuk menyelesaikan masalah ini, sehingga mereka mendapatkan diskon 30% dari denda yang dijatuhkan.

(Sumber)

Pertanyaan Terkait

Apa yang terjadi dengan Macquarie Bank di Inggris?

Macquarie Bank di Inggris dikenakan denda karena seorang trader melakukan perdagangan fiktif untuk menyembunyikan kerugian.

Berapa jumlah denda yang dikenakan kepada Macquarie Bank?

Jumlah denda yang dikenakan kepada Macquarie Bank adalah £13 juta ($16,3 juta).

Siapa yang melakukan perdagangan fiktif di Macquarie Bank?

Perdagangan fiktif dilakukan oleh seorang trader di meja logam Macquarie Bank.

Apa yang dikatakan Financial Conduct Authority tentang perdagangan yang tidak sah ini?

Financial Conduct Authority menyatakan bahwa perdagangan yang tidak sah ini tidak mempengaruhi klien atau pasar dan tidak ada keuntungan yang diperoleh dari aktivitas tersebut.

Apakah perdagangan yang tidak sah ini mempengaruhi klien atau pasar?

Tidak, perdagangan yang tidak sah ini tidak mempengaruhi klien atau pasar.