FCA Inggris melarang mantan eksekutif Credit Suisse setelah vonis pidana di AS.
Courtesy of Reuters

Rangkuman Berita: FCA Inggris melarang mantan eksekutif Credit Suisse setelah vonis pidana di AS.

Reuters
DariĀ Reuters
04 Maret 2025 pukul 20.45 WIB
42 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Dua mantan direktur Credit Suisse dilarang dari industri keuangan Inggris akibat skandal korupsi.
  • Skandal tuna bond menyebabkan krisis keuangan besar di Mozambik.
  • FCA mengambil tindakan tegas terhadap individu yang terlibat dalam praktik korupsi.
Dua mantan direktur Credit Suisse, Andrew Pearse dan Surjan Singh, telah dilarang dari industri jasa keuangan di Inggris setelah mereka mengaku bersalah di Amerika Serikat terkait skandal "tuna bond" di Mozambik. Mereka menerima suap yang totalnya mencapai sekitar Rp 822.25 miliar ($50 juta) untuk membantu memberikan pinjaman sebesar Rp 21.38 triliun ($1,3 miliar) kepada perusahaan milik negara Mozambik. Pinjaman ini seharusnya digunakan untuk membeli kapal dan menjamin keamanan maritim, tetapi banyak uang yang hilang dan menyebabkan krisis keuangan di negara tersebut.
Setelah skandal ini terungkap pada tahun 2016, dukungan dari donor internasional seperti IMF dihentikan, yang mengakibatkan keruntuhan mata uang dan masalah keuangan lainnya. Mozambik kemudian menggugat perusahaan pembuat kapal Privinvest dan Credit Suisse, dan pada tahun 2021, Credit Suisse setuju untuk membayar sekitar Rp 7.81 triliun ($475 juta) untuk menyelesaikan tuduhan penyuapan dan penipuan, serta menghapus utang sebesar Rp 3.29 triliun ($200 juta) yang dimiliki Mozambik.

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa yang terlibat dalam skandal tuna bond di Mozambik?
A
Andrew Pearse dan Surjan Singh adalah yang terlibat dalam skandal tuna bond di Mozambik.
Q
Apa yang dilakukan Andrew Pearse dan Surjan Singh?
A
Andrew Pearse dan Surjan Singh mengakui menerima suap terkait pinjaman yang diberikan kepada Mozambik.
Q
Apa yang dilakukan FCA terkait kasus ini?
A
FCA melarang Pearse dan Singh dari industri jasa keuangan di Inggris.
Q
Mengapa utang Mozambik menjadi masalah besar?
A
Utang Mozambik menjadi masalah besar karena menyebabkan krisis keuangan setelah terungkapnya utang yang tidak terungkap.
Q
Apa hasil dari gugatan Mozambik terhadap Privinvest?
A
Mozambik memenangkan gugatan terhadap Privinvest, meskipun Privinvest mengajukan banding.

Rangkuman Berita Serupa

Mahkamah Agung UK menolak intervensi Reeves dalam kasus pembiayaan kendaraan, saham bank merosot.Reuters
Finansial
2 bulan lalu
94 dibaca
Mahkamah Agung UK menolak intervensi Reeves dalam kasus pembiayaan kendaraan, saham bank merosot.
Pengadilan Portugal membebaskan bank-bank besar dari kewajiban membayar jutaan euro dalam denda terkait kolusi hipotek.Reuters
Finansial
2 bulan lalu
29 dibaca
Pengadilan Portugal membebaskan bank-bank besar dari kewajiban membayar jutaan euro dalam denda terkait kolusi hipotek.
Eksklusif: SEC Zambia menjatuhkan sanksi kepada Standard Chartered atas penjualan salah obligasi properti China, kata sumber.Reuters
Finansial
3 bulan lalu
52 dibaca
Eksklusif: SEC Zambia menjatuhkan sanksi kepada Standard Chartered atas penjualan salah obligasi properti China, kata sumber.
Amicorp Group akan menggugat klaim hukum senilai Rp 16.45 triliun ($1 miliar)  oleh 1MDB Malaysia atas dugaan penipuan.Reuters
Finansial
4 bulan lalu
126 dibaca
Amicorp Group akan menggugat klaim hukum senilai Rp 16.45 triliun ($1 miliar) oleh 1MDB Malaysia atas dugaan penipuan.
Bagaimana Swiss yang rahasia berusaha menjaga agar krisis Credit Suisse tetap terjaga.Reuters
Finansial
4 bulan lalu
116 dibaca
Bagaimana Swiss yang rahasia berusaha menjaga agar krisis Credit Suisse tetap terjaga.
Bank sentral Singapura menjatuhkan denda sebesar Rp 29.60 miliar ($1,8 juta)  kepada JPMorgan atas pelanggaran yang dilakukan oleh manajer hubungan.Reuters
Finansial
4 bulan lalu
123 dibaca
Bank sentral Singapura menjatuhkan denda sebesar Rp 29.60 miliar ($1,8 juta) kepada JPMorgan atas pelanggaran yang dilakukan oleh manajer hubungan.