Penemuan Mikrobioma Usus 1.000 Tahun Lalu dalam Mumi Meksiko Ungkap Diet Kuno
Courtesy of InterestingEngineering

Penemuan Mikrobioma Usus 1.000 Tahun Lalu dalam Mumi Meksiko Ungkap Diet Kuno

Untuk mengungkap komposisi mikrobioma usus dari seorang pria muda yang hidup sekitar 1.000 tahun lalu di Meksiko guna memahami pola makan dan gaya hidup masyarakat kuno serta evolusi mikrobioma manusia sepanjang waktu.

09 Okt 2025, 19.46 WIB
160 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Penemuan mikrobioma kuno di Zimapán memberikan wawasan baru tentang pola makan manusia purba.
  • Analisis bakteri menunjukkan hubungan antara mikrobioma kuno dan mikrobioma modern.
  • Penelitian ini menyoroti pentingnya kondisi preservasi dalam studi arkeologis.
Zimapán, Meksiko - Para peneliti menemukan mikrobioma usus dari seorang pria muda yang meninggal sekitar 1.000 tahun lalu di Zimapán, Meksiko. Pria ini hidup pada masa budaya Otopame yang semi-nomaden dan pengumpulan makanan dari alam.
Kemampuan gua dan metode pembungkusan khusus membantu mengawetkan jaringan usus dan tinja pria ini secara mumi, memungkinkan para ilmuwan untuk mengekstrak DNA bakteri dan mempelajari komposisi mikrobioma masa lalu.
Analisis menggunakan 16S rRNA mengidentifikasi berbagai keluarga bakteri yang umum ditemukan pada mikrobioma manusia, termasuk bakteri yang hingga kini masih hadir dalam usus manusia modern, seperti Romboutsia hominis.
Studi ini mengindikasikan bahwa diet pria ini terdiri dari berbagai tanaman seperti agave dan juga serangga, yang tergambarkan melalui jenis bakteri yang terkait dengan pencernaan tumbuhan dan serangga.
Penelitian ini memberikan wawasan tentang evolusi mikrobioma manusia dan pola hidup masyarakat kuno di Mesoamerika, serta membuka peluang analisis mendalam untuk memetakan mikrobioma lengkap pria tersebut.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/science/mexican-man-gut-1000-year-old-microbe

Analisis Ahli

Santiago Rosas-Plaza
"Temuan ini membuka babak baru dalam studi mikrobioma kuno yang memungkinkan pengamatan langsung komposisi bakteri dari individu masa lalu dengan kondisi pengawetan luar biasa."
Ahli Mikrobiologi Usus Modern
"Penemuan Romboutsia hominis pada mumi ini membuktikan bahwa beberapa aspek mikrobioma manusia telah bertahan selama ribuan tahun, menunjukan bahwa diet dan lingkungan awal sangat memengaruhi pembentukan komunitas bakteri usus."

Analisis Kami

"Penemuan ini sangat penting karena mengisi kekosongan informasi tentang mikrobioma manusia pra-modern yang belum banyak diketahui. Selain itu, kaitan antara bakteri usus kuno dengan mikrobioma modern memperlihatkan kesinambungan evolusi sekaligus pengaruh pola diet terhadap kesehatan manusia."

Prediksi Kami

Penelitian lebih lanjut kemungkinan akan mengungkap detail lengkap mikrobioma kuno yang dapat membantu memahami perubahan diet dan kesehatan masyarakat kuno di Mesoamerika.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan di sisa-sisa mumi di Zimapán?
A
Sisa-sisa mumi di Zimapán mengungkapkan mikrobioma yang sangat terawetkan, termasuk jaringan usus dan feses.
Q
Siapa yang memimpin penelitian tentang mikrobioma Zimapán?
A
Penelitian tentang mikrobioma Zimapán dipimpin oleh Santiago Rosas-Plaza dari Universidad Nacional Autónoma de México.
Q
Bakteri apa yang pertama kali ditemukan dalam mikrobioma kuno?
A
Romboutsia hominis adalah bakteri yang pertama kali ditemukan dalam mikrobioma kuno.
Q
Apa yang menunjukkan pola makan Zimapán man?
A
Pola makan Zimapán man menunjukkan bahwa ia mengkonsumsi tanaman dan serangga.
Q
Di mana penelitian ini dipublikasikan?
A
Penelitian ini dipublikasikan di jurnal PLOS One.