Pusat Data Bawah Laut di Shanghai: Solusi Hemat Energi untuk Era AI
Courtesy of InterestingEngineering

Pusat Data Bawah Laut di Shanghai: Solusi Hemat Energi untuk Era AI

Membuat pusat data bawah laut yang hemat energi dan ramah lingkungan sebagai alternatif pusat data tradisional yang boros energi, terutama untuk mendukung perkembangan AI serta mengurangi jejak karbon sektor teknologi.

04 Okt 2025, 06.56 WIB
210 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Proyek kapsul server bawah laut di Shanghai adalah langkah inovatif untuk mengurangi biaya energi pusat data.
  • Pusat data bawah laut dapat menggunakan energi terbarukan secara efektif, mengurangi dampak lingkungan.
  • Meskipun memiliki potensi, proyek ini juga menghadapi tantangan teknis dan risiko lingkungan yang perlu diteliti lebih lanjut.
Shanghai, Republik Rakyat Tiongkok - Sebuah perusahaan di Cina sedang menyiapkan kapsul server yang akan ditenggelamkan di laut dekat Shanghai pada pertengahan Oktober. Proyek ini bertujuan mengurangi biaya energi yang besar dari pusat data tradisional dan menjadi salah satu layanan komersial pertama di dunia yang menggunakan teknologi seperti ini. Kebutuhan akan pusat data efisien semakin mendesak karena permintaan tinggi akibat kemajuan kecerdasan buatan.
Server tradisional di darat membutuhkan sistem pendinginan yang sangat menguras energi. Dengan memanfaatkan suhu alami arus laut sebagai pendingin, server yang terbenam di laut dapat bekerja lebih hemat energi. Perusahaan Highlander yang mengembangkan kapsul ini mengatakan bahwa fasilitas bawah laut dapat menghemat hingga 90 persen energi untuk pendinginan dibanding metode tradisional.
Kapsul besar berwarna kuning yang dibuat di dermaga dekat Shanghai sudah siap untuk dioperasikan. Server di dalamnya akan dilayani oleh perusahaan besar seperti China Telecom dan perusahaan kecerdasan buatan milik pemerintah. Kapsul ini dilindungi oleh lapisan kaca untuk mencegah korosi akibat air laut dan bisa dijangkau melalui elevator dari permukaan air untuk pemeliharaan.
Proyek ini mendapat dukungan pemerintah Cina dengan subsidi yang besar dan akan menggunakan sumber energi terbarukan, terutama tenaga angin dari ladang angin lepas pantai. Namun, beberapa ahli mengingatkan adanya risiko terhadap lingkungan, terutama perubahan suhu laut yang bisa mempengaruhi ekosistem, serta tantangan teknis seperti pemasangan koneksi internet dan kemungkinan serangan siber melalui gelombang suara bawah laut.
Meski demikian, para ahli percaya bahwa pusat data bawah laut ini tidak akan menggantikan pusat data darat secara penuh, tetapi bisa melayani segmen tertentu yang membutuhkan efisiensi tinggi dan solusi ramah lingkungan. Pengembangan teknologi ini diharapkan terus berjalan dengan perhatian besar pada aspek keamanan, lingkungan, dan kelayakan operasional.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/innovation/underwater-data-center-shanghai-highlander

Analisis Ahli

Andrew Want
"Perubahan suhu akibat panas yang dilepaskan oleh pusat data mungkin akan menarik beberapa spesies namun juga mengusir spesies lain, yang menunjukkan perlu adanya penelitian lebih mendalam mengenai dampak ekologisnya."
Shaolei Ren
"Masalah polusi termal dari pusat data berskala megawatt di bawah air perlu diinvestigasi lebih teliti. Juga terdapat tantangan kompleks dalam pemasangan koneksi internet dan potensi serangan melalui gelombang suara bawah laut."

Analisis Kami

"Pusat data bawah laut merupakan inovasi menarik yang bisa membantu mengurangi dampak lingkungan dari industri teknologi yang selama ini sangat boros energi. Namun, penting untuk mengembangkan standar pengelolaan risiko lingkungan dan keamanan jaringan agar teknologi ini dapat diadopsi secara luas dan berkelanjutan."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun ke depan, pusat data bawah laut akan berkembang sebagai solusi niche yang mendukung operasi pusat data tradisional dengan fokus pada efisiensi energi dan pengurangan emisi karbon, meskipun tantangan teknis dan lingkungan harus terus ditangani.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan proyek kapsul server bawah laut di Shanghai?
A
Tujuan proyek kapsul server bawah laut di Shanghai adalah untuk mengurangi biaya energi yang tinggi dari pusat data tradisional dan menggunakan energi terbarukan.
Q
Siapa yang terlibat dalam pengembangan kapsul server ini?
A
Pengembangan kapsul server ini melibatkan Highlander, China Telecom, dan insinyur seperti Zhou Jun.
Q
Apa keuntungan dari pusat data bawah laut dibandingkan dengan yang di darat?
A
Keuntungan dari pusat data bawah laut adalah dapat menghemat sekitar 90 persen konsumsi energi untuk pendinginan karena suhu air laut yang lebih dingin.
Q
Apa saja risiko lingkungan yang terkait dengan proyek ini?
A
Risiko lingkungan termasuk potensi gangguan pada ekosistem laut akibat panas yang dilepaskan oleh pusat data.
Q
Bagaimana proyek ini mendukung upaya untuk mengurangi jejak karbon?
A
Proyek ini mendukung upaya untuk mengurangi jejak karbon dengan menggunakan lebih dari 95 persen energi dari sumber terbarukan.