Courtesy of Reuters
Bank of Italy mengungkapkan bahwa biaya pinjaman yang tinggi dan pertumbuhan ekonomi yang melemah di Italia dapat mengurangi keuntungan perusahaan, terutama yang memiliki utang besar. Tahun ini, pertumbuhan ekonomi Italia hanya mencapai 0,4%, lebih rendah dari target pemerintah yang 1%. Data menunjukkan bahwa pada kuartal ketiga, pertumbuhan stagnan, dan jika kuartal keempat juga tidak mengalami peningkatan, maka pertumbuhan tahunan akan lebih rendah dibandingkan tahun lalu.
Selain itu, Bank of Italy melaporkan bahwa untuk pertama kalinya sejak pandemi COVID-19, profitabilitas perusahaan Italia menurun sebesar 2,6%. Mereka memperingatkan bahwa dengan kondisi ekonomi yang semakin tidak pasti, penting untuk mengelola keuangan publik dengan hati-hati. Utang publik yang tinggi menjadi salah satu faktor yang membuat ekonomi Italia rentan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dikatakan Banca D'Italia tentang biaya pinjaman di Italia?A
Banca D'Italia menyatakan bahwa biaya pinjaman yang tinggi dan pertumbuhan ekonomi yang melemah dapat mengurangi profitabilitas perusahaan di Italia.Q
Bagaimana pertumbuhan ekonomi Italia pada tahun ini?A
Pertumbuhan ekonomi Italia tahun ini diperkirakan hanya mencapai 0,4%, jauh di bawah target pemerintah sebesar 1%.Q
Apa yang terjadi pada profitabilitas perusahaan di Italia setelah pandemi COVID-19?A
Profitabilitas perusahaan di Italia mengalami penurunan sebesar 2,6% dalam Gross Operating Margin (EBITDA) untuk pertama kalinya sejak pandemi COVID-19.Q
Apa yang dilaporkan oleh ISTAT mengenai pertumbuhan ekonomi di kuartal keempat?A
ISTAT melaporkan bahwa jika kuartal keempat juga stagnan, pertumbuhan ekonomi tahunan akan hanya 0,4%.Q
Mengapa utang publik dianggap sebagai sumber kerentanan bagi ekonomi Italia?A
Utang publik dianggap sebagai sumber kerentanan karena dapat mempengaruhi stabilitas keuangan dan pertumbuhan ekonomi negara.