Courtesy of YahooFinance
Nvidia, perusahaan yang terkenal dengan chip AI-nya, baru saja melaporkan hasil keuangan kuartal ketiga yang lebih baik dari yang diperkirakan. Mereka mencatat pendapatan sebesar Rp 577.22 triliun ($35,1 miliar) dan laba per saham (EPS) sebesar Rp 1.33 juta ($0,81) , melebihi ekspektasi analis. CEO Nvidia, Jensen Huang, menyebut bahwa kita sedang memasuki "era AI" yang didorong oleh permintaan tinggi untuk chip AI mereka. Bisnis pusat data Nvidia menghasilkan Rp 506.51 triliun ($30,8 miliar) , meningkat 112% dibandingkan tahun lalu, sementara pendapatan dari gaming juga naik menjadi Rp 54.27 triliun ($3,3 miliar) .
Meskipun hasil yang baik, harga saham Nvidia turun sekitar 3% setelah laporan tersebut, karena investor mempertimbangkan proyeksi pendapatan di masa depan. Nvidia juga menghadapi tantangan dari potensi tarif yang mungkin dikenakan pada produk mereka, terutama karena sebagian besar chip mereka diproduksi di Taiwan. Jika tarif diterapkan, biaya chip AI mungkin meningkat, yang bisa mempengaruhi keuntungan perusahaan. Meskipun demikian, saham Nvidia telah meningkat 192% tahun ini, jauh lebih baik dibandingkan pesaingnya.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilaporkan Nvidia mengenai pendapatan kuartal ketiga?A
Nvidia melaporkan pendapatan per saham (EPS) sebesar $0.81 dengan pendapatan $35.1 miliar, melebihi ekspektasi analis.Q
Siapa CEO Nvidia dan apa yang dia katakan tentang era AI?A
CEO Nvidia, Jensen Huang, menyatakan bahwa 'era AI sedang berjalan dengan penuh semangat' dan mendorong pergeseran global menuju komputasi Nvidia.Q
Bagaimana kinerja bisnis Data Center Nvidia?A
Bisnis Data Center Nvidia menghasilkan $30.8 miliar, melampaui ekspektasi analis sebesar $29 miliar dan meningkat 112% dibandingkan tahun lalu.Q
Apa dampak potensi tarif yang diusulkan oleh Donald Trump terhadap Nvidia?A
Potensi tarif yang diusulkan dapat meningkatkan biaya chip AI Nvidia, yang mungkin akan menekan margin atau memindahkan biaya tambahan kepada pelanggan.Q
Siapa pesaing utama Nvidia dan bagaimana kinerja saham mereka?A
Pesaing utama Nvidia adalah AMD dan Intel, di mana AMD mengalami penurunan harga saham lebih dari 5% dan Intel hampir 52% tahun ini.