Courtesy of Forbes
Saat ini, penggunaan kecerdasan buatan (AI) dalam bidang kesehatan masih dalam tahap pengembangan dan penerapan yang terbatas. Menurut Dr. John Halamka dan Paul Cerrato dari Mayo Clinic, untuk AI dapat berfungsi dengan baik dalam sistem kesehatan, solusinya harus sesuai dengan protokol yang ada, terintegrasi dengan sistem IT, dan mendapatkan dukungan dari para dokter dan administrator. Contoh yang baik adalah MedAware, sebuah platform pemantauan keselamatan obat yang telah diterapkan oleh Ballad Health. MedAware membantu apoteker dalam mengidentifikasi risiko terkait obat selama pasien dirawat di rumah sakit, sehingga meningkatkan keselamatan pasien dan efisiensi perawatan.
MedAware menunjukkan bahwa keberhasilan solusi AI sangat bergantung pada integrasi dengan sistem yang sudah ada. Pendekatan MedAware yang berbasis data memungkinkan identifikasi risiko yang lebih akurat dibandingkan sistem berbasis aturan yang sering kali menghasilkan banyak alarm palsu. Dengan kemampuan prediktif yang tinggi, MedAware dapat membantu dokter dalam meresepkan obat, terutama opioid, dan mengidentifikasi pasien yang berisiko mengalami kecanduan. Ini menunjukkan pergeseran dari layanan massal menuju solusi yang lebih personal dan terfokus pada kebutuhan individu.