Courtesy of InterestingEngineering
SpaceX telah mengembangkan layanan internet cepat bernama Starlink yang menggunakan lebih dari 3.500 satelit di orbit rendah Bumi. Layanan ini sudah tersedia di lebih dari 40 negara dan kini mulai digunakan oleh perusahaan penerbangan yang membuat pesawat supersonik dan hipersonik. Perusahaan seperti Hermeus dan Boom telah mengonfirmasi bahwa prototipe pesawat mereka sudah menggunakan Starlink untuk komunikasi, yang sangat penting dalam pengembangan pesawat mereka.
Hermeus sedang mengembangkan pesawat hipersonik bernama Halcyon dan telah berhasil menguji prototipe Quarterhorse Mk1 dengan koneksi Starlink dalam waktu singkat. Sementara itu, Boom Supersonic juga telah menerbangkan prototipe pesawatnya dengan Starlink terintegrasi. Proses instalasi dan pengujian untuk kedua perusahaan ini berlangsung sangat cepat, menunjukkan bahwa Starlink dapat membantu mempercepat pengembangan teknologi penerbangan masa depan.