Hexium Tackles Fusion Energy's Fuel Supply Challenge with Advanced Laser Technology
Courtesy of TechCrunch

Rangkuman Berita: Hexium Tackles Fusion Energy's Fuel Supply Challenge with Advanced Laser Technology

To address the future fuel supply problem for fusion energy by producing lithium-6 using advanced laser technology.

TechCrunch
Dari TechCrunch
15 April 2025 pukul 20.00 WIB
20 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Hexium berfokus pada pemisahan isotop lithium untuk mendukung industri fusion.
  • Tritium, bahan bakar penting untuk reaktor fusion, memerlukan lithium-6 yang saat ini langka.
  • Teknologi AVLIS yang digunakan Hexium memiliki potensi untuk meningkatkan pasokan bahan bakar untuk reaktor fusion.
United States - Fusion startups are striving to create power plants that produce more energy than they consume, but they face significant challenges, including the supply of tritium fuel. Tritium requires a specific isotope of lithium, which is currently in short supply. Charlie Jarrott and Jacob Peterson, formerly of Focused Energy, recognized this issue and founded Hexium to address it.
Hexium has secured Rp 156.23 miliar ($9.5 m) illion in seed funding and Rp 41.11 miliar ($2.5 m) illion in a credit facility to develop their technology. They use a method called atomic vapor laser isotope separation (AVLIS), originally perfected by the Department of Energy in the 1980s for uranium, to separate lithium isotopes. Hexium's lasers are tuned with picometer precision to interact specifically with lithium-6, which is needed for tritium production.
Hexium plans to build a pilot plant and eventually scale their process in a modular fashion, allowing for good economics at a small scale. Their approach not only aims to supply lithium-6 for fusion companies but also to sell lithium-7 to conventional nuclear reactors. This innovative solution could play a crucial role in the future of fusion energy.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tantangan utama yang dihadapi startup fusion?
A
Tantangan utama yang dihadapi startup fusion adalah membuktikan bahwa teknologi mereka berfungsi dan dapat diproduksi secara menguntungkan.
Q
Siapa yang mendirikan Hexium?
A
Hexium didirikan oleh Charlie Jarrott dan Jacob Peterson.
Q
Apa teknologi yang digunakan Hexium untuk memisahkan isotop lithium?
A
Hexium menggunakan teknologi Atomic Vapor Laser Isotope Separation (AVLIS) untuk memisahkan isotop lithium.
Q
Mengapa lithium-6 penting untuk reaktor fusion?
A
Lithium-6 penting untuk reaktor fusion karena digunakan untuk memproduksi tritium, yang merupakan bahan bakar utama dalam reaksi fusion.
Q
Apa rencana Hexium untuk tahun depan?
A
Rencana Hexium untuk tahun depan adalah membangun dan menjalankan pabrik pilot untuk memproduksi lithium-6.

Rangkuman Berita Serupa

Pembangkit listrik fusi 'pertama di dunia' yang didukung oleh Sam Altman mendapatkan dana untuk memasok energi ke Microsoft.InterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
122 dibaca
Pembangkit listrik fusi 'pertama di dunia' yang didukung oleh Sam Altman mendapatkan dana untuk memasok energi ke Microsoft.
Helion mengumpulkan Rp 6.99 triliun ($425 juta)  untuk membantu membangun reaktor fusi untuk Microsoft.TechCrunch
Teknologi
2 bulan lalu
122 dibaca
Helion mengumpulkan Rp 6.99 triliun ($425 juta) untuk membantu membangun reaktor fusi untuk Microsoft.
Sektor Swasta Maju dalam Fusi Nuklir dengan AI – Pabrik Baru Akan Segera DibukaForbes
Sains
3 bulan lalu
101 dibaca
Sektor Swasta Maju dalam Fusi Nuklir dengan AI – Pabrik Baru Akan Segera Dibuka
Laser berkekuatan tinggi membangkitkan impian energi fusi: Perusahaan Jerman melakukan langkah beraniInterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
41 dibaca
Laser berkekuatan tinggi membangkitkan impian energi fusi: Perusahaan Jerman melakukan langkah berani
Commonwealth Fusion Systems baru saja memilih lokasi komersial pertamanya sebagian karena kedekatannya dengan Washington, D.C.TechCrunch
Sains
4 bulan lalu
142 dibaca
Commonwealth Fusion Systems baru saja memilih lokasi komersial pertamanya sebagian karena kedekatannya dengan Washington, D.C.
Commonwealth Fusion Systems baru saja memilih lokasi komersial pertamanya sebagian karena kedekatannya dengan Washington, DC.TechCrunch
Sains
4 bulan lalu
93 dibaca
Commonwealth Fusion Systems baru saja memilih lokasi komersial pertamanya sebagian karena kedekatannya dengan Washington, DC.