Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Pergeseran fokus investor dari keterampilan teknis murni ke pengetahuan domain dan kemampuan menggunakan alat AI.
- Pendiri startup di era vibe coding perlu memiliki pola pikir arsitek untuk melihat gambaran besar dalam pengembangan produk.
- AI memungkinkan individu dengan latar belakang non-teknis untuk berkontribusi dalam pengembangan perangkat lunak dengan lebih efektif.
Amerika Serikat - Vibe coding sedang mengubah keterampilan yang diprioritaskan oleh investor dalam pendiri startup. Venture capitalists (VCs) yang sebelumnya cenderung mendukung pendiri dengan keahlian coding, kini mulai mempertimbangkan kriteria lain seperti keahlian domain, kecakapan bisnis, dan keterampilan AI. Vibe coding memungkinkan orang dengan latar belakang non-teknis untuk menulis kode dengan memberikan instruksi kepada AI.
Investor seperti Bob Thomas dari Oxx dan Priya Saiprasad dari Touring Capital menekankan pentingnya pengetahuan mendalam tentang industri dan kemampuan untuk menggunakan alat AI. Pendiri teknis di era vibe coding diharapkan memiliki mindset arsitek yang dapat melihat gambaran besar dan menghubungkan berbagai elemen dalam pengembangan produk. Ini berarti bahwa pendiri tidak hanya perlu bisa menulis kode, tetapi juga harus mampu memperbaiki dan memodifikasi bug dengan cepat.
Pada tahap awal, pendiri dapat menggunakan vibe coding untuk mengasah produk mereka dan mencapai product-market fit. Investor pada tahap akhir mencari startup dengan produk yang dapat diandalkan, skalabel, dan siap. Meskipun keahlian teknis masih penting, definisinya telah berubah dengan munculnya vibe coding dan penggunaan AI dalam pengembangan perangkat lunak.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu vibe coding?A
Vibe coding adalah metode di mana individu dengan latar belakang non-teknis dapat menulis kode dengan memberikan instruksi kepada AI.Q
Mengapa investor sekarang lebih memperhatikan domain expertise daripada hanya keterampilan teknis?A
Investor sekarang lebih memperhatikan domain expertise karena mereka percaya bahwa pengetahuan mendalam tentang industri dapat membantu dalam mengkomersialkan produk.Q
Siapa yang menciptakan istilah 'vibe coding'?A
Istilah 'vibe coding' diciptakan oleh Andrej Karpathy, salah satu pendiri OpenAI.Q
Apa yang dicari investor dalam pendiri startup di era vibe coding?A
Investor mencari pendiri yang memiliki pemahaman yang baik tentang industri, kemampuan untuk menggunakan alat AI, dan pola pikir arsitek.Q
Bagaimana AI mengubah cara pendiri startup mengembangkan produk?A
AI mengubah cara pendiri startup mengembangkan produk dengan memungkinkan mereka untuk fokus pada pengembangan produk dan pemecahan masalah bisnis tanpa harus menulis kode secara langsung.