Courtesy of CoinDesk
ENS Labs, perusahaan di balik Ethereum Name Service (ENS), berencana untuk meluncurkan jaringan layer-2 baru yang disebut Namechain pada akhir tahun depan. Jaringan ini akan menggunakan teknologi zero-knowledge rollups, yang dapat mempercepat transaksi blockchain dan mengurangi biaya dengan mengompresi data yang dipublikasikan. Dengan Namechain, transaksi dapat diproses di luar jaringan utama Ethereum, tetapi tetap aman dan lebih murah. ENS bertujuan untuk membuat pengalaman pengguna tetap sama, hanya dengan biaya gas yang lebih rendah.
ENS adalah sistem yang mirip dengan layanan nama domain di internet, yang membuat alamat dompet kripto lebih mudah diingat. Nama-nama ENS, seperti Vitalik.eth, lebih mudah diucapkan dibandingkan dengan alamat numerik yang panjang. Rencana untuk mengubah sistem registrasi ENS menjadi layer-2 ini mengikuti langkah serupa dari beberapa perusahaan kripto besar lainnya. Dengan Namechain, ENS berharap dapat meningkatkan skalabilitas dan biaya, serta membuka peluang aplikasi baru di dunia blockchain.