Courtesy of CoinDesk
Ethereum, sebuah jaringan blockchain yang terkenal, baru-baru ini mengadakan konferensi Devcon di Bangkok. Di acara tersebut, peneliti dari Ethereum Foundation, Justin Drake, mengusulkan desain ulang besar untuk lapisan konsensus Ethereum yang disebut "Beam Chain." Proposal ini bertujuan untuk menggabungkan berbagai pembaruan penting dalam satu paket, termasuk cara Ethereum memproduksi blok dan menangani staking serta kriptografi zero-knowledge. Meskipun tidak ada perubahan langsung yang akan terjadi, Drake mengusulkan agar pembaruan besar dilakukan secara bersamaan di masa depan, setelah melakukan pembaruan kecil setiap tahun.
Beam Chain juga akan fokus pada meningkatkan efisiensi proses transaksi di Ethereum, dengan mengurangi waktu finalisasi blok dari 15 menit menjadi lebih cepat. Namun, ada kekhawatiran tentang potensi sentralisasi karena kebutuhan perangkat keras yang lebih mahal. Selain itu, proposal ini juga akan mengintegrasikan dukungan untuk kriptografi zero-knowledge ke dalam jaringan utama Ethereum, yang dapat mempengaruhi perkembangan jaringan layer-2 yang lebih cepat dan murah. Meskipun ambisius, Drake menekankan bahwa Beam Chain hanya berfokus pada lapisan konsensus dan masih ada penelitian yang dilakukan untuk elemen lain dari jaringan Ethereum.