Courtesy of TheVerge
Ikhtisar 15 Detik
- Perusahaan harus berhati-hati dalam merayakan April Fools' Day untuk menghindari kekecewaan konsumen.
- Lelucon yang jelas dan tidak menipu lebih diterima dibandingkan dengan yang menipu.
- Inovasi produk yang nyata lebih dihargai daripada lelucon yang tidak serius.
April Fools' Day sering kali menjadi momen yang sulit bagi perusahaan yang ingin berinteraksi di media sosial. Ada empat pilihan yang bisa diambil oleh perusahaan pada hari ini. Pertama, mereka bisa memilih untuk tidak melakukan lelucon sama sekali dan lebih fokus pada hal-hal yang bermanfaat. Kedua, mereka bisa membuat lelucon yang sebenarnya menjadi kenyataan, seperti meluncurkan produk baru yang benar-benar ada.
Pilihan ketiga adalah melakukan lelucon tetapi dengan jelas menyatakan bahwa itu hanya lelucon dan tidak ada niatan untuk mewujudkannya. Meskipun ini mungkin mengurangi unsur kejutan, setidaknya tidak menipu pelanggan. Pilihan terakhir, yang paling berisiko, adalah berbohong kepada pelanggan dengan membuat mereka percaya bahwa perusahaan sedang mengembangkan produk atau layanan yang sebenarnya tidak ada. Ini bisa membuat pelanggan merasa kesal setelah mengetahui kebenarannya.
Secara keseluruhan, banyak perusahaan yang mencoba berbagai cara untuk merayakan April Fools' Day, tetapi tidak semua cara tersebut berhasil. Beberapa lelucon mungkin terlihat lucu, sementara yang lain bisa membuat perusahaan terlihat bodoh. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk berpikir matang sebelum melakukan lelucon pada hari ini.