Courtesy of TechCrunch
Ikhtisar 15 Detik
- Intel Capital akan melakukan spin-off untuk menjadi perusahaan independen.
- Keberhasilan investasi di Astera Labs berkontribusi pada keputusan spin-off.
- Mark Rostick dan timnya percaya bahwa mereka dapat menarik perhatian investor luar dengan rekam jejak yang baik.
Intel Capital, yang merupakan cabang investasi ventura dari perusahaan semikonduktor Intel, mengumumkan rencana untuk berpisah dari Intel pada Januari 2024. Keputusan ini mengejutkan banyak orang karena Intel Capital telah beroperasi sejak 1991 dan dianggap sebagai salah satu perusahaan investasi ventura pertama di dunia. Selama ini, mereka telah berinvestasi lebih dari Rp 328.90 triliun ($20 miliar) di hampir 2.000 perusahaan, termasuk beberapa yang terkenal seperti DocuSign dan MongoDB.
Mark Rostick, wakil presiden dan direktur senior di Intel Capital, mengatakan bahwa perpisahan ini memberikan kesempatan baru bagi perusahaan untuk bergerak lebih cepat dan lebih fleksibel. Meskipun ada beberapa perdebatan di dalam tim tentang perubahan ini, Rostick percaya bahwa rekam jejak mereka yang baik dalam menghasilkan keuntungan akan menarik perhatian investor luar. Salah satu keberhasilan terbaru mereka adalah investasi di Astera Labs, yang berhasil go public dengan valuasi tinggi.
Meskipun ada beberapa pengunduran diri di tingkat manajemen, Intel Capital tetap melanjutkan operasionalnya seperti biasa sambil mempersiapkan perpisahan yang diharapkan selesai pada kuartal ketiga tahun 2025. Perusahaan baru ini akan tetap berinvestasi di bidang yang sama seperti sebelumnya, termasuk AI dan teknologi frontier, dan mereka berharap dapat menarik investor baru setelah resmi berpisah dari Intel.