Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- Kementerian Perhubungan memprediksi puncak arus mudik akan terjadi menjelang Lebaran.
- Peningkatan jumlah penumpang angkutan umum dan kendaraan pribadi menunjukkan tingginya mobilitas masyarakat.
- Keselamatan saat berkendara sangat penting, terutama saat melakukan perjalanan jauh.
Kementerian Perhubungan Indonesia mengingatkan masyarakat untuk bersiap menghadapi kepadatan arus mudik menjelang Lebaran. Kepala Biro Komunikasi, Budi Rahardjo, menyatakan bahwa jumlah pemudik terus meningkat, terutama pada malam Kamis (27 Maret 2025) hingga Jumat (28 Maret 2025), yang diprediksi sebagai puncak arus mudik. Data menunjukkan peningkatan jumlah penumpang di berbagai moda transportasi, seperti kereta api, pesawat, dan bus, serta kendaraan pribadi.
Budi juga mengingatkan pemudik untuk menjaga kesehatan saat berkendara, terutama bagi yang menggunakan kendaraan pribadi. Ia menyarankan agar pemudik beristirahat setiap 4 jam dan memiliki pengemudi cadangan setelah 8 jam berkendara. Untuk pengendara sepeda motor, diingatkan agar tidak memaksakan diri jika merasa lelah, demi keselamatan selama perjalanan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diimbau oleh Kementerian Perhubungan terkait arus mudik?A
Kementerian Perhubungan mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik.Q
Kapan puncak arus mudik diprediksi terjadi?A
Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-3 Lebaran atau pada 28 Maret 2025.Q
Bagaimana peningkatan jumlah penumpang angkutan umum pada H-5 Lebaran?A
Jumlah penumpang angkutan umum pada H-5 Lebaran mengalami peningkatan, seperti penumpang kereta api yang mencapai 202.041 orang.Q
Apa yang disarankan untuk pengendara kendaraan pribadi selama mudik?A
Pengendara kendaraan pribadi disarankan untuk beristirahat setiap 4 jam dan memiliki pengemudi cadangan.Q
Mengapa penting untuk beristirahat saat mengemudi?A
Penting untuk beristirahat saat mengemudi untuk menghindari kelelahan dan menjaga keselamatan.