Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- IHSG mengalami penurunan di awal perdagangan dengan pengaruh dari saham perbankan.
- Pembagian dividen yang besar dari bank pelat merah menarik minat investor.
- Ekonomi mudik diharapkan dapat memberikan dorongan positif bagi pasar saham setelah libur panjang.
Pada pagi hari Kamis, 27 Maret 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka dengan penurunan sebesar 0,4% setelah sebelumnya mengalami kenaikan yang signifikan. Penurunan ini dipengaruhi oleh koreksi saham-saham perbankan seperti BBCA, BBRI, BMRI, dan BBNI yang sebelumnya melonjak tinggi. Meskipun IHSG lesu, nilai transaksi di pasar saham cukup ramai, mencapai Rp1,4 triliun dengan 1,7 miliar saham diperdagangkan.
Saham-saham perbankan tersebut mengalami kenaikan harga yang signifikan sebelum hari ini, terutama karena pengumuman dividen yang menarik bagi investor. BRI, Mandiri, dan BNI mengumumkan pembagian dividen yang cukup besar, yang membuat investor tertarik untuk membeli saham mereka. Meskipun ada beberapa sentimen negatif di pasar, seperti kebijakan tarif dan kondisi ekonomi yang lesu, harapan akan pembagian dividen dan kegiatan mudik diharapkan dapat membantu menggerakkan pasar saham dan ekonomi di Indonesia.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan IHSG pada pagi hari ini?A
IHSG dibuka turun 0,4% dan bergerak dengan koreksi 0,4%–0,5%.Q
Saham perbankan mana yang menjadi pemberat utama IHSG?A
Saham BBCA, BBRI, BMRI, dan BBNI menjadi pemberat utama IHSG.Q
Berapa dividen yang akan dibagikan oleh BRI?A
BRI akan membagikan dividen sebesar Rp 51,74 triliun atau Rp 345 per saham.Q
Apa dampak dari ekonomi mudik terhadap pasar saham?A
Ekonomi mudik diharapkan dapat menggerakkan pasar saham dan ekonomi di daerah.Q
Mengapa investor tertarik kembali ke saham bank pelat merah?A
Imbal hasil dividen yang menarik membuat investor kembali masuk ke saham bank pelat merah.