Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- BTN berencana untuk mengakuisisi 100% saham Bank Victoria Syariah.
- Setelah akuisisi, BTN akan melakukan spin off Unit Usaha Syariah menjadi Bank Umum Syariah baru.
- OJK mendukung konsolidasi di industri perbankan syariah untuk menciptakan bank yang lebih sehat.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengkonfirmasi bahwa PT Bank Tabungan Negara (BTN) akan mengakuisisi 100% saham Bank Victoria Syariah (BVIS) sebagai bagian dari rencana untuk memisahkan Unit Usaha Syariah (UUS) BTN menjadi Bank Umum Syariah (BUS) baru. BTN berencana untuk melakukan akuisisi ini dengan nilai sekitar Rp 1,6 triliun, yang mencakup berbagai aset dan kewajiban dari BVIS. Setelah akuisisi, BTN akan mengubah BVIS menjadi bank yang fokus pada penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) syariah.
BTN akan meminta persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada 26 Maret 2025. Jika disetujui, BTN akan menyelesaikan proses akuisisi dalam waktu dua bulan, dan diharapkan Bank Syariah BTN akan mulai beroperasi setelah Oktober 2025. Bank Victoria Syariah dipilih karena memiliki ukuran dan pertumbuhan bisnis yang baik, dengan total aset mencapai Rp 3,32 triliun pada triwulan III-2024.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa rencana BTN setelah mengakuisisi Bank Victoria Syariah?A
BTN akan melakukan spin off Unit Usaha Syariah menjadi Bank Umum Syariah baru.Q
Berapa nilai akuisisi Bank Victoria Syariah oleh BTN?A
Nilai akuisisi diperkirakan antara Rp 1,5 triliun hingga Rp 1,6 triliun.Q
Siapa yang memberikan konfirmasi mengenai rencana akuisisi ini?A
Dian Ediana Rae, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, memberikan konfirmasi tersebut.Q
Kapan BTN akan meminta persetujuan pemegang saham untuk akuisisi?A
BTN akan meminta persetujuan pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada 26 Maret 2025.Q
Apa yang akan dilakukan BTN setelah proses akuisisi selesai?A
BTN akan mentransformasikan Bank Victoria Syariah menjadi bank penyalur KPR syariah.