Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- Penemuan intan raksasa oleh Mat Sam tidak mengubah nasibnya menjadi kaya.
- Pemerintah mengambil intan dengan janji untuk pembangunan, tetapi tidak memenuhi janji kepada penemunya.
- Kisah Mat Sam mencerminkan ketidakadilan yang dialami oleh individu dalam konteks pengambilan sumber daya alam.
Mat Sam adalah seorang pencari intan dari Kampung Cempaka, Kalimantan Selatan, yang menemukan intan raksasa seberat 166,75 karat. Intan ini merupakan yang terbesar di Indonesia dan diperkirakan bernilai Rp 3,5 miliar pada saat itu, bahkan bisa mencapai Rp 15,22 triliun jika dibandingkan dengan harga emas saat ini. Namun, meskipun menemukan harta karun yang sangat berharga, Mat Sam dan teman-temannya tetap hidup dalam kemiskinan karena pemerintah mengambil intan tersebut dengan alasan untuk pembangunan.
Setelah penemuan itu, Mat Sam dan rekannya dijanjikan hadiah berupa perjalanan ibadah haji gratis, tetapi janji tersebut tidak pernah ditepati. Dua tahun kemudian, mereka meminta keadilan dan berharap pemerintah memenuhi janji yang telah dibuat, namun tidak ada informasi lebih lanjut mengenai nasib mereka setelah itu.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa Mat Sam dan apa yang ia temukan?A
Mat Sam adalah seorang pencari intan yang menemukan intan raksasa seberat 166,75 karat.Q
Berapa nilai intan yang ditemukan oleh Mat Sam?A
Nilai intan yang ditemukan oleh Mat Sam diperkirakan mencapai Rp 15,22 triliun.Q
Apa yang terjadi pada intan setelah ditemukan?A
Setelah ditemukan, intan tersebut diambil oleh pemerintah untuk pembangunan Kalimantan Selatan.Q
Apa janji pemerintah kepada Mat Sam dan teman-temannya?A
Pemerintah menjanjikan hadiah berupa perjalanan ibadah haji secara gratis kepada Mat Sam dan teman-temannya.Q
Mengapa Mat Sam dan teman-temannya tetap hidup miskin?A
Meskipun menemukan intan berharga, Mat Sam dan teman-temannya tetap hidup miskin karena janji pemerintah tidak ditepati.