Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- Investor global khawatir terhadap risiko geopolitik yang dapat mempengaruhi pasar modal.
- IHSG mengalami fluktuasi, tetapi perusahaan dengan fundamental baik mulai melakukan buyback.
- Perekonomian Indonesia diharapkan tetap tumbuh meskipun ada tantangan dari kondisi global.
Herman Tjahjadi, CIO BRI Manajemen Investasi, menjelaskan bahwa ada beberapa risiko yang membuat investor global khawatir, seperti perang harga, konflik antara Ukraina dan Rusia, serta situasi geopolitik di Timur Tengah. Semua ini menciptakan ketidakpastian ekonomi yang tinggi. Dia juga menyebutkan bahwa ketika The Fed menurunkan suku bunga, hal ini bisa membantu meredakan kepanikan di pasar. Namun, banyak investor asing yang keluar dari Indonesia karena berbagai faktor, dan indeks saham Indonesia (IHSG) sempat turun.
Meskipun begitu, Herman percaya bahwa perekonomian Indonesia akan tetap tumbuh dan aktivitas ekonomi akan terus berjalan. Dia mengingatkan bahwa pelaku pasar sering dipengaruhi oleh kondisi psikologis, sehingga penting untuk memberi waktu kepada pemerintah untuk menjalankan program-programnya agar pasar modal bisa maju.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa saja risiko yang dikhawatirkan oleh investor global menurut Herman Tjahjadi?A
Risiko yang dikhawatirkan termasuk perang harga, konflik Ukraina-Rusia, dan situasi geopolitik di Timur Tengah.Q
Bagaimana kondisi geopolitik mempengaruhi pasar modal Indonesia?A
Kondisi geopolitik menciptakan ketidakpastian yang dapat mempengaruhi keputusan investasi dan arus modal asing.Q
Apa yang terjadi pada IHSG baru-baru ini?A
IHSG sempat mengalami penurunan, namun saat ini perusahaan-perusahaan mulai melakukan buyback.Q
Mengapa emas dianggap sebagai aset save haven saat ini?A
Emas dianggap sebagai aset save haven karena ketidakpastian ekonomi dan geopolitik yang tinggi.Q
Apa harapan Herman Tjahjadi untuk perekonomian Indonesia ke depan?A
Herman Tjahjadi berharap perekonomian Indonesia tetap tumbuh dan pasar modal akan maju dengan dukungan program pemerintah.