Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- IHSG mengalami penurunan signifikan yang mencerminkan ketidakpastian pasar.
- Dana asing keluar dari pasar saham Indonesia mencapai hampir Rp 2,5 triliun.
- Faktor-faktor ekonomi seperti pelemahan rupiah dan beban fiskal berpengaruh besar terhadap investasi.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Indonesia mengalami penurunan drastis hingga 7% dalam perdagangan kemarin, mencapai level terendah sejak pandemi Covid-19. Pada saat yang sama, dana asing yang keluar dari pasar saham Indonesia mencapai Rp 2,49 triliun, dengan Rp 2,57 triliun berasal dari pasar reguler saham. Meskipun ada sedikit pembelian di pasar negosiasi dan tunai, total penjualan bersih oleh investor asing hampir mencapai Rp 2,5 triliun.
Baca juga: Ditutup Turun 2%, IHSG Kembali ke 6.200-an
Penurunan IHSG ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk sentimen negatif dari dalam negeri dan keputusan Morgan Stanley yang menurunkan peringkat investasi di pasar modal Indonesia. Hal ini disebabkan oleh pelemahan nilai rupiah dan tantangan fiskal menjelang pelantikan presiden terpilih untuk periode 2024-2029, Prabowo Subianto. Berbagai isu ini menjadi perhatian pelaku pasar dan memengaruhi kinerja saham di Indonesia.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi pada IHSG pada perdagangan kemarin?A
IHSG ambruk hingga 7% pada perdagangan kemarin.Q
Berapa total dana asing yang keluar dari pasar saham Indonesia?A
Total dana asing yang keluar mencapai Rp 2,49 triliun.Q
Apa penyebab penurunan IHSG menurut artikel?A
Penyebab penurunan IHSG adalah pelemahan rupiah dan beban fiskal yang menantang.Q
Siapa yang menurunkan peringkat investasi di pasar modal Indonesia?A
Morgan Stanley yang menurunkan peringkat investasi di pasar modal Indonesia.Q
Apa yang menjadi faktor eksternal yang mempengaruhi harga saham?A
Faktor eksternal yang mempengaruhi harga saham bisa berasal dari sisi domestik maupun global.