Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Investor Korea Selatan tetap optimis terhadap pasar saham AS meskipun ada ketidakpastian.
- Investasi dalam ETF terleveraged menunjukkan minat tinggi terhadap saham teknologi.
- Fluktuasi saham Tesla mencerminkan ketidakstabilan pasar yang lebih luas.
Investor dari Korea Selatan baru-baru ini banyak berinvestasi di dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) di Amerika Serikat, meskipun pasar sedang mengalami penurunan. Antara 10 dan 13 Maret, mereka menginvestasikan total Rp 8.53 triliun ($519 juta) ke dalam tiga ETF yang menggunakan leverage, yang berarti mereka berusaha mendapatkan keuntungan lebih besar dari pergerakan harga saham. Salah satu ETF yang menarik perhatian adalah Direxion Daily Semiconductors Bull 3x Shares ETF, yang menerima Rp 3.82 triliun ($232 juta) dari investor Korea.
Meskipun ada kekhawatiran tentang kebijakan perdagangan Presiden Donald Trump yang dapat mempengaruhi pasar, investor Korea tetap optimis terhadap saham-saham di AS. Mereka juga menginvestasikan Rp 6.10 triliun ($371 juta) langsung ke saham Tesla, yang harganya sangat fluktuatif. Ini menunjukkan bahwa ada perbedaan pandangan antara investor ritel di AS dan Wall Street mengenai arah pasar saham ke depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan investor Korea Selatan minggu ini?A
Investor Korea Selatan menginvestasikan dana besar dalam ETF terleveraged AS.Q
Berapa total investasi yang dilakukan oleh investor Korea Selatan dalam ETF AS?A
Investor Korea Selatan menginvestasikan total $519 juta dalam tiga ETF terleveraged AS.Q
Saham perusahaan mana yang juga menarik investasi besar dari Korea Selatan?A
Saham Tesla Inc. menarik investasi sebesar $371 juta dari investor Korea Selatan.Q
Apa yang menjadi perhatian regulator lokal terkait investasi ini?A
Regulator lokal khawatir tentang risiko yang terkait dengan investasi dalam ETF terleveraged.Q
Bagaimana perbedaan antara investor ritel di AS dan Korea Selatan?A
Investor ritel di AS terus membeli saham, menunjukkan perbedaan pandangan dengan investor Korea Selatan.