CEO Anthropic mengatakan bahwa mata-mata sedang mencari rahasia AI senilai Rp 1.64 triliun ($100 juta)  dalam 'beberapa baris kode'.
Courtesy of TechCrunch

Rangkuman Berita: CEO Anthropic mengatakan bahwa mata-mata sedang mencari rahasia AI senilai Rp 1.64 triliun ($100 juta) dalam 'beberapa baris kode'.

TechCrunch
DariĀ TechCrunch
13 Maret 2025 pukul 03.54 WIB
67 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Dario Amodei mengkhawatirkan pencurian teknologi AI oleh China.
  • Anthropic merekomendasikan kolaborasi antara pemerintah AS dan industri AI untuk meningkatkan keamanan.
  • Ada perdebatan dalam komunitas AI tentang perlunya kolaborasi internasional untuk mencegah risiko yang lebih besar.
CEO Anthropic, Dario Amodei, mengungkapkan kekhawatirannya bahwa mata-mata, kemungkinan dari China, sedang mencoba mencuri "rahasia algoritma" dari perusahaan AI terkemuka di AS. Ia mengatakan bahwa banyak dari rahasia ini sangat berharga, bahkan bisa bernilai hingga Rp 1.64 triliun ($100 juta) , dan ada kemungkinan pencurian tersebut sudah terjadi. Amodei meminta pemerintah AS untuk lebih aktif dalam melindungi perusahaan-perusahaan AI dari ancaman ini.
Amodei juga menekankan pentingnya kerjasama antara pemerintah federal dan pemimpin industri AI untuk meningkatkan keamanan di laboratorium AI. Ia mengkhawatirkan bahwa China dapat menggunakan AI untuk tujuan militer dan otoriter. Meskipun ada kritik dari beberapa pihak yang berpendapat bahwa AS dan China seharusnya berkolaborasi dalam pengembangan AI, Amodei percaya bahwa kontrol yang lebih ketat diperlukan untuk mencegah risiko yang lebih besar.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dikhawatirkan oleh Dario Amodei terkait spionase?
A
Dario Amodei khawatir bahwa spionase, terutama dari China, dapat mencuri 'rahasia algoritma' dari perusahaan AI di AS.
Q
Mengapa Dario Amodei meminta bantuan pemerintah AS?
A
Ia meminta bantuan pemerintah AS untuk meningkatkan keamanan dan melindungi perusahaan-perusahaan AI dari pencurian teknologi.
Q
Apa yang dilakukan Anthropic untuk meningkatkan keamanan di laboratorium AI?
A
Anthropic telah mengajukan rekomendasi kepada Kantor Kebijakan Sains dan Teknologi Gedung Putih untuk bekerja sama dengan pemimpin industri AI dalam meningkatkan keamanan.
Q
Apa pandangan Dario Amodei tentang pengembangan AI di China?
A
Dario Amodei percaya bahwa China menggunakan AI untuk tujuan otoriter dan militer, yang menjadi perhatian bagi keamanan global.
Q
Mengapa beberapa orang di komunitas AI mengkritik sikap Dario Amodei?
A
Beberapa orang berpendapat bahwa kolaborasi antara AS dan China dalam pengembangan AI lebih penting untuk mencegah perlombaan senjata yang tidak terkendali.

Rangkuman Berita Serupa

Eric Schmidt berargumen menentang 'Proyek Manhattan untuk AGI'TechCrunch
Teknologi
1 bulan lalu
80 dibaca
Eric Schmidt berargumen menentang 'Proyek Manhattan untuk AGI'
CEO Anthropic Dario Amodei memperingatkan tentang 'perlombaan' untuk memahami AI seiring dengan semakin kuatnya teknologi tersebut.TechCrunch
Teknologi
2 bulan lalu
124 dibaca
CEO Anthropic Dario Amodei memperingatkan tentang 'perlombaan' untuk memahami AI seiring dengan semakin kuatnya teknologi tersebut.
CEO Anthropic Dario Amodei menyebut KTT Aksi AI sebagai 'kesempatan yang terlewatkan'.TechCrunch
Teknologi
2 bulan lalu
46 dibaca
CEO Anthropic Dario Amodei menyebut KTT Aksi AI sebagai 'kesempatan yang terlewatkan'.
CEO Anthropic mengatakan bahwa DeepSeek adalah 'yang terburuk' dalam tes keamanan data bioweapon yang kritis.TechCrunch
Teknologi
2 bulan lalu
44 dibaca
CEO Anthropic mengatakan bahwa DeepSeek adalah 'yang terburuk' dalam tes keamanan data bioweapon yang kritis.
CEO Anthropic mengatakan bahwa DeepSeek menunjukkan bahwa aturan ekspor AS berfungsi.TechCrunch
Teknologi
2 bulan lalu
63 dibaca
CEO Anthropic mengatakan bahwa DeepSeek menunjukkan bahwa aturan ekspor AS berfungsi.
Gedung Putih mengevaluasi dampak aplikasi AI China, DeepSeek, terhadap keamanan nasional.SCMP
Teknologi
2 bulan lalu
91 dibaca
Gedung Putih mengevaluasi dampak aplikasi AI China, DeepSeek, terhadap keamanan nasional.