Courtesy of TechCrunch
Rangkuman Berita: Eric Schmidt berargumen menentang 'Proyek Manhattan untuk AGI'
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Pendekatan defensif terhadap pengembangan AGI lebih disarankan daripada mengejar dominasi.
- Persaingan dalam AI dapat memicu ketegangan internasional yang berbahaya.
- Konsep Malfungsi AI Bersama menawarkan cara baru untuk menangani risiko yang terkait dengan AI.
Dalam sebuah makalah kebijakan yang diterbitkan oleh mantan CEO Google, Eric Schmidt, CEO Scale AI, Alexandr Wang, dan Direktur Center for AI Safety, Dan Hendrycks, mereka menyarankan agar Amerika Serikat tidak mengejar pengembangan sistem AI yang sangat cerdas, atau yang dikenal sebagai AGI, dengan cara yang agresif seperti Proyek Manhattan. Mereka berpendapat bahwa jika AS berusaha menguasai AI super cerdas sendirian, hal itu bisa memicu balasan keras dari negara lain, seperti serangan siber dari China, yang dapat mengganggu hubungan internasional.
Schmidt dan rekan-rekannya mengusulkan pendekatan yang lebih hati-hati, di mana AS sebaiknya fokus pada strategi defensif untuk mencegah negara lain mengembangkan AI yang berbahaya. Mereka menyarankan agar pemerintah memperluas kemampuan untuk melakukan serangan siber terhadap proyek AI yang mengancam dan membatasi akses negara lain terhadap teknologi AI canggih. Dengan cara ini, mereka berharap dapat menjaga stabilitas dan keamanan global tanpa memicu perlombaan senjata AI yang berbahaya.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang disarankan oleh Eric Schmidt dan rekan-rekannya mengenai pengembangan AGI?A
Eric Schmidt dan rekan-rekannya menyarankan agar AS tidak mengejar pengembangan AGI dengan cara yang agresif dan lebih fokus pada strategi pertahanan.Q
Mengapa mereka menentang pendekatan Proyek Manhattan untuk AGI?A
Mereka menentang pendekatan Proyek Manhattan karena khawatir akan memicu balasan dari Tiongkok yang dapat mengganggu stabilitas internasional.Q
Apa yang dimaksud dengan Malfungsi AI Bersama (MAIM)?A
Malfungsi AI Bersama (MAIM) adalah konsep di mana pemerintah dapat secara proaktif menonaktifkan proyek AI yang dianggap mengancam.Q
Bagaimana pandangan mereka tentang persaingan antara AS dan Tiongkok dalam pengembangan AI?A
Mereka melihat persaingan antara AS dan Tiongkok sebagai situasi yang mirip dengan pemusnahan timbal balik, di mana dominasi AI dapat memicu tindakan preemptif dari lawan.Q
Apa strategi yang mereka usulkan untuk mengatasi ancaman dari AI?A
Mereka mengusulkan untuk memperluas arsenal serangan siber untuk menonaktifkan proyek AI yang mengancam dan membatasi akses lawan terhadap teknologi AI canggih.Rangkuman Berita Serupa
Teknologi
1 bulan lalu
67 dibaca
CEO Anthropic mengatakan bahwa mata-mata sedang mencari rahasia AI senilai Rp 1.64 triliun ($100 juta) dalam 'beberapa baris kode'.
Teknologi
1 bulan lalu
107 dibaca
Melihat masa depan AI — melalui permainan papan
Teknologi
2 bulan lalu
132 dibaca
CEO OpenAI Sam Altman mengakui bahwa manfaat AI mungkin tidak akan didistribusikan secara luas.
Teknologi
2 bulan lalu
62 dibaca
CEO Anthropic mengatakan bahwa DeepSeek menunjukkan bahwa aturan ekspor AS berfungsi.
Teknologi
2 bulan lalu
65 dibaca
Eric Schmidt mengatakan bahwa DeepSeek menandai 'titik balik' untuk perlombaan AI global.
Teknologi
3 bulan lalu
59 dibaca
AI China terus berkembang — dan semakin murah