Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- S&P 500 mengalami koreksi pertama sejak akhir 2023 akibat kekhawatiran resesi.
- Perusahaan teknologi besar mengalami penurunan yang signifikan, mempengaruhi indeks secara keseluruhan.
- Investor menunjukkan pergeseran dari aset berisiko ke aset defensif di tengah ketidakpastian ekonomi.
Indeks S&P 500 sedang mengalami penurunan yang signifikan, mencapai 10% dari puncaknya pada 19 Februari, dan kini berada dalam kondisi koreksi. Hal ini disebabkan oleh kekhawatiran investor tentang kemungkinan resesi ekonomi, yang membuat mereka menjual aset berisiko dan beralih ke investasi yang lebih aman. Saham-saham teknologi besar seperti Apple, Nvidia, dan Alphabet menjadi penyebab utama penurunan ini. Banyak analis memperkirakan pertumbuhan ekonomi AS akan melambat, dan ini membuat pasar saham semakin tidak stabil.
Investor kini lebih memilih sektor yang lebih aman seperti kesehatan dan real estate, sementara sektor yang biasanya berkembang saat ekonomi baik, seperti konsumer dan teknologi, justru mengalami penurunan. Beberapa perusahaan riset memperingatkan bahwa pasar saham mungkin akan terus turun, dan jika tren ini berlanjut, bisa terjadi perubahan besar dari pasar bullish menjadi bearish.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan S&P 500 mengalami koreksi?A
S&P 500 mengalami koreksi karena penurunan 10% dari puncak tertingginya dan kekhawatiran tentang resesi.Q
Siapa saja perusahaan teknologi yang berkontribusi terhadap penurunan indeks?A
Perusahaan teknologi seperti Apple Inc., Nvidia Corp., dan Alphabet Inc. adalah beberapa yang berkontribusi terhadap penurunan indeks.Q
Apa yang dimaksud dengan 'Trump trade' dalam konteks artikel ini?A
'Trump trade' merujuk pada perubahan sentimen pasar yang terjadi setelah kebijakan ekonomi yang diterapkan oleh mantan Presiden Donald Trump.Q
Mengapa investor beralih dari aset berisiko ke aset yang lebih aman?A
Investor beralih dari aset berisiko ke aset yang lebih aman karena ketidakpastian ekonomi dan potensi resesi.Q
Apa prediksi Morgan Stanley mengenai S&P 500 di masa depan?A
Morgan Stanley memprediksi bahwa S&P 500 dapat turun hingga 5% menjadi 5,500 di paruh pertama tahun ini.