Rangkuman berita: Agen AI Manus bermitra dengan Qwen dari Alibaba untuk mengembangkan versi bahasa Cina.

Perusahaan yang menciptakan agen kecerdasan buatan (AI) bernama Manus sedang bekerja sama dengan tim model bahasa besar (LLM) dari Alibaba untuk mengembangkan versi bahasa Mandarin dari aplikasi tersebut. Kerja sama ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pengguna di Tiongkok. Manus, yang dikembangkan oleh start-up Butterfly Effect yang didukung oleh Tencent, telah menarik perhatian banyak orang setelah melakukan preview online yang menunjukkan kemampuannya dalam melakukan berbagai tugas praktis, seperti membuat situs web yang disesuaikan.

Agen AI adalah program yang dapat melakukan tugas secara otomatis untuk pengguna atau sistem lain. Manus dibangun menggunakan model bahasa yang sudah ada, termasuk Claude dari Anthropic dan versi yang disempurnakan dari Qwen. Kerja sama ini menunjukkan inovasi baru dari start-up AI Tiongkok, mengikuti terobosan dari DeepSeek dalam membangun dan melatih model AI dengan biaya dan daya komputasi yang lebih rendah dibandingkan perusahaan teknologi besar.

Pertanyaan Terkait

Apa tujuan kolaborasi antara Manus dan tim Qwen Alibaba?

Tujuan kolaborasi antara Manus dan tim Qwen Alibaba adalah untuk memenuhi kebutuhan pengguna Tiongkok.

Siapa yang mengembangkan Manus?

Manus dikembangkan oleh start-up Butterfly Effect yang didukung oleh Tencent Holdings.

Apa yang dapat dilakukan oleh Manus?

Manus dapat melakukan berbagai tugas praktis, seperti membuat situs web yang disesuaikan.

Apa yang menjadi fokus dari Butterfly Effect?

Fokus dari Butterfly Effect adalah pada pengembangan aplikasi kecerdasan buatan.

Apa yang dicapai oleh DeepSeek dalam industri AI?

DeepSeek mencapai terobosan dalam membangun dan melatih model AI dengan biaya dan daya komputasi yang lebih rendah.

Rangkuman Berita: Agen AI Manus bermitra dengan Qwen dari Alibaba untuk mengembangkan versi bahasa Cina.

Pertanyaan Terkait

Rangkuman Berita Serupa