Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Saham Tesla mengalami fluktuasi yang signifikan, mencerminkan ketidakpastian di pasar.
- Permintaan untuk Model 3 dan Model Y menurun, mempengaruhi proyeksi penjualan.
- Inovasi Tesla dalam AI dan robotaxi masih menjadi harapan bagi investor meskipun ada tantangan saat ini.
Tesla, perusahaan mobil yang dipimpin Elon Musk, telah mengalami banyak naik turun dalam harga sahamnya. Meskipun banyak orang yang meragukan masa depan Tesla karena berbagai masalah, seperti persaingan di pasar mobil dan ketidakpopuleran Musk, beberapa analis tetap optimis. Mereka percaya bahwa Tesla akan memasuki fase inovasi besar, terutama dalam teknologi AI dan robotika. Namun, ada juga analis yang berpikir bahwa saham Tesla saat ini terlalu mahal dan memperkirakan penjualan mobilnya akan menurun.
Baru-baru ini, saham Tesla turun 15% setelah laporan penjualan yang buruk di China, membuat harga sahamnya turun hampir 41% tahun ini. Meskipun ada harapan untuk masa depan yang cerah, banyak investor masih ragu apakah Tesla bisa bertransformasi dari perusahaan mobil menjadi perusahaan teknologi yang lebih besar. Jika tidak, impian besar Elon Musk bisa jadi hanya khayalan belaka.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan penurunan harga saham Tesla baru-baru ini?A
Penurunan harga saham Tesla disebabkan oleh penurunan permintaan untuk Model 3 dan Model Y serta laporan pengiriman yang buruk dari China.Q
Siapa yang mengeluarkan peringkat 'Sell' untuk saham Tesla?A
UBS adalah yang mengeluarkan peringkat 'Sell' untuk saham Tesla.Q
Apa yang menjadi fokus utama Tesla selain menjual mobil?A
Fokus utama Tesla selain menjual mobil adalah pengembangan teknologi AI dan robotaxi.Q
Bagaimana citra Elon Musk mempengaruhi penjualan Tesla di Eropa?A
Citra Elon Musk yang kurang populer di Eropa berdampak negatif pada penjualan Tesla di wilayah tersebut.Q
Apa yang dikatakan analis tentang potensi inovasi Tesla di masa depan?A
Analis percaya bahwa meskipun ada potensi inovasi, banyak dari potensi tersebut sudah tercermin dalam harga saham saat ini.