China mencetak rekor dunia, 'menjebak' cahaya selama 4.035 detik untuk meningkatkan informasi kuantum.
Courtesy of InterestingEngineering

Rangkuman Berita: China mencetak rekor dunia, 'menjebak' cahaya selama 4.035 detik untuk meningkatkan informasi kuantum.

InterestingEngineering
DariĀ InterestingEngineering
05 Maret 2025 pukul 23.51 WIB
88 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Penyimpanan cahaya selama lebih dari satu jam merupakan terobosan besar dalam teknologi kuantum.
  • Konversi sinyal cahaya menjadi sinyal suara memungkinkan penyimpanan yang lebih efektif.
  • Silicon karbida menunjukkan potensi besar untuk aplikasi dalam komputasi kuantum dan teknologi terkait.
Para ilmuwan di Beijing Academy of Quantum Information Sciences (BAQIS) telah memecahkan rekor dunia untuk penyimpanan cahaya dengan berhasil menyimpan informasi berbasis cahaya selama 4.035 detik, atau lebih dari satu jam. Mereka mengatasi tantangan ini dengan mengubah sinyal cahaya menjadi sinyal suara, yang lebih lambat dan lebih mudah untuk disimpan. Dengan menggunakan film silikon karbida kristal tunggal, mereka dapat "menjebak" informasi cahaya dalam struktur material tersebut, yang memiliki stabilitas frekuensi tinggi dan kehilangan internal yang minimal.
Pencapaian ini memiliki potensi besar untuk mengubah bidang komputasi kuantum, yang menggunakan prinsip-prinsip mekanika kuantum untuk melakukan perhitungan kompleks dengan kecepatan yang sangat tinggi. Para peneliti kini berfokus untuk memperpanjang durasi penyimpanan, meningkatkan kepadatan informasi, dan meningkatkan kompatibilitas dengan teknologi kuantum lainnya. Penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Nature Communications.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dicapai oleh para ilmuwan di BAQIS?
A
Para ilmuwan di BAQIS berhasil menyimpan informasi berbasis cahaya selama 4.035 detik, lebih dari satu jam.
Q
Bagaimana cara penyimpanan cahaya dilakukan dalam penelitian ini?
A
Penyimpanan cahaya dilakukan dengan mengonversi sinyal cahaya menjadi sinyal suara yang lebih mudah untuk dimanipulasi dan disimpan.
Q
Mengapa silicon karbida dipilih sebagai medium penyimpanan?
A
Silicon karbida dipilih karena stabilitas frekuensi yang tinggi dan kehilangan internal yang minimal, memungkinkan penyimpanan yang lebih lama.
Q
Apa dampak dari penyimpanan cahaya yang lebih lama terhadap komputasi kuantum?
A
Penyimpanan cahaya yang lebih lama dapat merevolusi komputasi kuantum dan meningkatkan efisiensi komputer kuantum.
Q
Di mana hasil penelitian ini dipublikasikan?
A
Hasil penelitian ini dipublikasikan di jurnal Nature Communications.

Rangkuman Berita Serupa

Atom dingin di chip: Para ilmuwan memperkecil laboratorium kuantum menjadi pusat tenaga kecil.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
108 dibaca
Atom dingin di chip: Para ilmuwan memperkecil laboratorium kuantum menjadi pusat tenaga kecil.
China memecahkan rekor transmisi kuantum dengan kecepatan 2,38 kbps sejauh 65 mil.InterestingEngineering
Teknologi
1 bulan lalu
80 dibaca
China memecahkan rekor transmisi kuantum dengan kecepatan 2,38 kbps sejauh 65 mil.
China dan AS dorong perlombaan kuantum ke depan dengan kemajuan chip besar dalam satu hari.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
94 dibaca
China dan AS dorong perlombaan kuantum ke depan dengan kemajuan chip besar dalam satu hari.
Terabyte data dalam kristal milimeter: Teknik baru dapat mengubah mikroelektronik.InterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
55 dibaca
Terabyte data dalam kristal milimeter: Teknik baru dapat mengubah mikroelektronik.
Terobosan baterai kuantum bertenaga foton dapat meningkatkan efisiensi sel surya.InterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
69 dibaca
Terobosan baterai kuantum bertenaga foton dapat meningkatkan efisiensi sel surya.
Fisikawan memungkinkan qubit untuk berkomunikasi dengan cahaya pada suhu kamar dalam lompatan kuantum.InterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
91 dibaca
Fisikawan memungkinkan qubit untuk berkomunikasi dengan cahaya pada suhu kamar dalam lompatan kuantum.