Courtesy of Axios
Ikhtisar 15 Detik
- Elon Musk berusaha untuk mengurangi jumlah pekerja federal melalui pengiriman email yang meminta dokumentasi aktivitas.
- White House memberikan arahan kepada agensi untuk mempersiapkan pemotongan pekerjaan besar-besaran.
- Respon pekerja federal terhadap email ini dapat mempengaruhi keputusan pemotongan pekerjaan di masa depan.
Pekerja federal baru-baru ini menerima email yang meminta mereka untuk mendokumentasikan aktivitas mingguan mereka. Meskipun email ini tidak menyebutkan ancaman langsung dari Elon Musk tentang kehilangan pekerjaan jika tidak merespons, ada kekhawatiran bahwa ini bisa menjadi cara untuk memotong ribuan pekerjaan di pemerintahan. Sebelumnya, Musk pernah mengirim email serupa dengan peringatan bahwa tidak merespons dianggap sebagai pengunduran diri, tetapi kemudian dijelaskan bahwa merespons sebenarnya bersifat sukarela.
Baca juga: Email baru meminta pegawai federal untuk mencatat pencapaian terbaru mereka setiap minggu.
Situasi ini menjadi lebih mendesak karena pemerintah telah mengarahkan agensi untuk mempersiapkan pemecatan besar-besaran yang akan dilakukan pada 13 Maret. Banyak pekerja federal dan serikat pekerja mereka merasa khawatir dan telah mengajukan gugatan karena mereka merasa email tersebut tidak sah dan tidak ada otoritas yang dapat memecat mereka jika tidak menjawab.