Courtesy of TechCrunch
Ikhtisar 15 Detik
- Cellebrite menghentikan penggunaan teknologinya di Serbia setelah tuduhan penyalahgunaan.
- Amnesty International menyoroti pentingnya akuntabilitas dalam penggunaan teknologi pengawasan.
- Penggunaan spyware seperti Novispy menimbulkan kekhawatiran serius tentang privasi dan hak asasi manusia.
Cellebrite, sebuah perusahaan teknologi, mengumumkan bahwa mereka menghentikan penggunaan produk mereka di Serbia setelah ada tuduhan bahwa polisi dan intelijen Serbia menggunakan teknologi mereka untuk membuka kunci ponsel seorang jurnalis dan aktivis. Setelah ponsel dibuka, pihak berwenang Serbia diduga menginstal spyware bernama Novispy untuk terus memantau kedua orang tersebut. Amnesty International, sebuah organisasi hak asasi manusia, menerbitkan laporan yang mengungkapkan penggunaan alat forensik Cellebrite untuk tujuan tersebut.
Cellebrite menyatakan bahwa mereka telah menyelidiki tuduhan tersebut dan memutuskan untuk menghentikan penggunaan produk mereka oleh pelanggan yang terlibat. Meskipun mereka tidak menyebutkan nama pelanggan tersebut, mereka mengakui adanya masalah dengan penggunaan teknologi pengawasan terhadap masyarakat sipil di Serbia. Amnesty International menekankan pentingnya penyelidikan yang adil dan menyeluruh oleh pihak berwenang Serbia serta perlunya langkah-langkah untuk mencegah penyalahgunaan di masa depan.