Tesla memperbarui perangkat lunak autopilot di China, pemilik mengatakan langkah tersebut tidak memenuhi harapan.
Courtesy of Reuters

Rangkuman Berita: Tesla memperbarui perangkat lunak autopilot di China, pemilik mengatakan langkah tersebut tidak memenuhi harapan.

Reuters
Dari Reuters
25 Februari 2025 pukul 13.33 WIB
65 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pembaruan perangkat lunak Tesla di China tidak memenuhi harapan pemiliknya.
  • Tesla menghadapi persaingan ketat dari produsen mobil listrik lokal yang menawarkan teknologi lebih baik dengan harga lebih rendah.
  • Regulasi dan pembatasan data di China menjadi tantangan bagi Tesla dalam mengembangkan sistem mengemudi otomatis.
Tesla baru saja meluncurkan pembaruan perangkat lunak autopilot di China yang menambahkan fitur navigasi kota. Namun, banyak pemilik Tesla di China merasa kecewa karena fitur yang ditawarkan tidak sesuai dengan janji Elon Musk. Fitur baru ini termasuk perubahan jalur otomatis dan deteksi lampu lalu lintas, tetapi masih kurang canggih dibandingkan dengan yang tersedia di Amerika Serikat. Hal ini disebabkan oleh kurangnya data pelatihan tentang jalan dan aturan lalu lintas di China.
Keterlambatan dalam meluncurkan sistem Full Self-Driving (FSD) di China membuat Tesla tertinggal dibandingkan pesaing lokal seperti Huawei, Xiaomi, dan BYD, yang menawarkan fitur mengemudi canggih dengan harga lebih rendah atau bahkan gratis. Meskipun Tesla mengenakan biaya tambahan hampir Rp 148.00 juta ($9,000) untuk akses ke versi terbatas dari FSD, pesaingnya sudah menawarkan sistem yang lebih baik tanpa biaya tambahan. Tesla juga menghadapi tantangan dalam mendapatkan izin dari pemerintah China untuk meluncurkan FSD secara penuh.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diperkenalkan Tesla dalam pembaruan perangkat lunak autopilot di China?
A
Tesla memperkenalkan fitur navigasi kota dalam pembaruan perangkat lunak autopilot di China.
Q
Mengapa pemilik Tesla di China merasa kecewa dengan pembaruan ini?
A
Pemilik Tesla merasa kecewa karena pembaruan tidak memenuhi janji yang telah dibuat oleh Elon Musk dan tidak sebanding dengan fitur yang ditawarkan oleh pesaing.
Q
Apa tantangan yang dihadapi Tesla dalam membawa FSD ke China?
A
Tesla menghadapi tantangan dari pembatasan teknologi yang diberlakukan oleh pemerintah AS dan China.
Q
Bagaimana Tesla dibandingkan dengan pesaingnya di pasar mobil listrik China?
A
Tesla tertinggal dibandingkan dengan pesaing seperti BYD dan Xiaomi yang menawarkan fitur mengemudi canggih dengan harga lebih rendah atau gratis.
Q
Apa yang sedang dilakukan Tesla untuk meningkatkan kemampuan sistem mengemudi otomatisnya di China?
A
Tesla sedang mengembangkan pusat data di China untuk melatih algoritma yang diperlukan untuk kendaraan otonom yang lebih sepenuhnya.

Rangkuman Berita Serupa

Tesla Terpuruk di China dan Kebangkitan Cepat BYD Menjadi PenyebabnyaYahooFinance
Teknologi
1 bulan lalu
95 dibaca
Tesla Terpuruk di China dan Kebangkitan Cepat BYD Menjadi Penyebabnya
Tesla naik 2% setelah Morgan Stanley mendukung upaya AI dan robotika dengan status 'pilihan utama'.Reuters
Teknologi
1 bulan lalu
61 dibaca
Tesla naik 2% setelah Morgan Stanley mendukung upaya AI dan robotika dengan status 'pilihan utama'.
Tesla dilaporkan meluncurkan FSD di China — atau apakah benar demikian?TheVerge
Teknologi
1 bulan lalu
43 dibaca
Tesla dilaporkan meluncurkan FSD di China — atau apakah benar demikian?
Tesla Bersiap untuk Meluncurkan Fitur FSD yang Ditunggu-Tunggu di ChinaYahooFinance
Teknologi
1 bulan lalu
46 dibaca
Tesla Bersiap untuk Meluncurkan Fitur FSD yang Ditunggu-Tunggu di China
BYD China bekerja sama dengan DeepSeek dalam ancaman AI terhadap Tesla.YahooFinance
Teknologi
2 bulan lalu
79 dibaca
BYD China bekerja sama dengan DeepSeek dalam ancaman AI terhadap Tesla.
BYD China menurunkan harga masuk untuk kendaraan listrik pintar di bawah Rp 164.45 juta ($10,000) .Reuters
Teknologi
2 bulan lalu
125 dibaca
BYD China menurunkan harga masuk untuk kendaraan listrik pintar di bawah Rp 164.45 juta ($10,000) .