Courtesy of SCMP
Ikhtisar 15 Detik
- Shenzhen berkomitmen untuk meningkatkan investasi dalam inovasi teknologi, khususnya di bidang AI dan robotika.
- Kota ini akan memberikan subsidi untuk mendukung pengembangan model AI bagi start-up.
- Persaingan dalam industri teknologi di Tiongkok semakin ketat, dengan kota-kota lain seperti Hangzhou juga berkembang pesat.
Shenzhen, yang sering disebut sebagai Silicon Valley-nya China, berkomitmen untuk meningkatkan investasi dalam pengembangan bakat, terutama di bidang robotika humanoid. Kota ini akan meluncurkan paket kebijakan untuk mendukung start-up dan inovasi, termasuk memberikan subsidi untuk pelatihan model AI, yang dapat mencakup hingga 60% dari biaya, dengan maksimum 10 juta yuan (sekitar 1,38 juta dolar AS).
Inisiatif ini muncul di tengah persaingan yang semakin ketat di dalam negeri, di mana kota-kota lain seperti Hangzhou juga menarik perhatian dengan keberhasilan perusahaan-perusahaan AI dan robotika. Shenzhen, yang terletak di provinsi Guangdong, memiliki sektor teknologi yang berkembang pesat dengan banyak start-up, lembaga penelitian, dan perusahaan teknologi besar seperti Huawei dan Tencent.