Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Saham Carvana mengalami penurunan meskipun laporan pendapatan positif.
- Pola candlestick 'shooting star' menunjukkan potensi penurunan harga.
- Investor perlu memantau level dukungan dan resistensi dalam analisis teknikal.
Saham Carvana, yang telah meningkat lebih dari lima kali lipat dalam setahun terakhir, turun 10% dalam perdagangan setelah jam kerja meskipun perusahaan melaporkan pendapatan yang lebih baik dari yang diperkirakan dan memberikan prospek yang positif. Pada kuartal keempat, Carvana mencatat pendapatan sebesar Rp 58.38 triliun ($3,55 miliar) , meningkat 46% dibandingkan tahun lalu, dan laba per saham sebesar 56 sen. Meskipun tidak memberikan angka pasti, perusahaan mengharapkan pertumbuhan signifikan dalam unit ritel dan EBITDA yang disesuaikan untuk tahun 2025.
Saham Carvana telah bergerak dalam saluran naik sejak April tahun lalu. Setelah mencapai rekor tertinggi, saham membentuk pola candlestick yang disebut "shooting star," yang bisa menandakan penurunan. Investor perlu memperhatikan level dukungan penting di sekitar Rp 3.86 juta ($235) , Rp 3.45 juta ($210) , dan Rp 2.88 juta ($175) , serta area resistensi di sekitar Rp 6.17 juta ($375) jika saham tetap dalam saluran naik. Jika saham jatuh di bawah level dukungan ini, bisa ada penurunan lebih lanjut.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi pada saham Carvana setelah laporan pendapatan?A
Saham Carvana turun 10% dalam perdagangan setelah jam setelah laporan pendapatan yang lebih baik dari perkiraan.Q
Berapa persen kenaikan pendapatan Carvana dibandingkan tahun lalu?A
Pendapatan Carvana meningkat sebesar 46% dibandingkan tahun lalu.Q
Apa yang dimaksud dengan pola candlestick 'shooting star'?A
Pola candlestick 'shooting star' menandakan potensi pergerakan harga yang lebih rendah.Q
Sebutkan tiga level dukungan penting untuk saham Carvana!A
Tiga level dukungan penting untuk saham Carvana adalah $235, $210, dan $175.Q
Apa yang diharapkan investor dari panduan pertumbuhan Carvana?A
Investor mengharapkan pertumbuhan signifikan dalam unit ritel dan EBITDA yang disesuaikan untuk tahun 2025.