Courtesy of Reuters
Ikhtisar 15 Detik
- UOB mencatat kenaikan keuntungan bersih yang melebihi ekspektasi pasar.
- Bank ini mengumumkan paket dividen dan pembelian kembali saham yang signifikan.
- Meskipun ada pertumbuhan, margin bunga bersih UOB menunjukkan penurunan yang perlu diperhatikan.
United Overseas Bank (UOB) di Singapura melaporkan laba bersih kuartal keempat tahun lalu naik 9% menjadi SRp 25.00 triliun ($1,52 miliar) , melebihi perkiraan analis yang hanya SRp 24.01 triliun ($1,46 miliar) . Bank ini juga mengumumkan rencana untuk membagikan SRp 49.34 triliun ($3 miliar) kepada pemegang saham melalui dividen khusus dan program pembelian kembali saham. Saham UOB mencapai rekor tertinggi di pasar setelah pengumuman ini.
Baca juga: DBS memimpin perlombaan untuk membeli saham pengendali di Bank Panin Indonesia, kata sumber.
Meskipun laba meningkat, margin bunga bersih UOB sedikit menyusut dari 2,02% menjadi 2,00%. CEO UOB, Wee Ee Cheong, menyatakan bahwa investasi jangka panjang mereka di kawasan Asia Tenggara mulai menunjukkan hasil yang positif dan mereka berharap dapat terus tumbuh di tahun ini. UOB juga memperkirakan rasio biaya terhadap pendapatan mereka akan berada di sekitar 42% pada tahun 2025.