Courtesy of Forbes
Ikhtisar 15 Detik
- BYD meluncurkan sistem otonom baru yang dapat meningkatkan keselamatan berkendara.
- Sistem 'God's Eye' menawarkan teknologi yang lebih terjangkau untuk konsumen.
- Tantangan yang dihadapi Tesla di pasar Eropa menunjukkan persaingan yang ketat dalam industri mobil listrik.
BYD, produsen mobil listrik terbesar di China, baru saja meluncurkan sistem otomatisasi mobil baru yang disebut "God's Eye". Sistem ini menawarkan kemampuan mengemudi tanpa pengemudi pada mobil-mobilnya tanpa biaya tambahan, dan dapat digunakan di jalan raya serta di kota. Mobil termurah mereka, Seagull, yang harganya sekitar Rp 164.45 juta ($10,000) , juga akan dilengkapi dengan sistem ini. Pendiri BYD, Wang Chuanfu, menyatakan bahwa mereka ingin membuat mengemudi otomatis menjadi sesuatu yang dapat diakses oleh semua orang, bukan hanya barang mewah.
Sistem God’s Eye ini memiliki tiga tingkat otomatisasi: A, B, dan C. Tingkat C adalah yang paling dasar dan hanya berfungsi di jalan raya, sementara tingkat A dan B lebih canggih dan dapat digunakan di kota. Meskipun sistem ini menawarkan banyak fitur canggih, para ahli mengingatkan bahwa pengemudi tetap harus waspada dan bertanggung jawab saat mengemudikan mobil. BYD juga berencana untuk mengintegrasikan teknologi suara pintar dan drone ke dalam mobil mereka, yang akan meningkatkan pengalaman berkendara.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan BYD minggu ini terkait sistem otonom?A
BYD mengumumkan peluncuran sistem otonom baru bernama 'God's Eye' untuk mobilnya.Q
Apa fungsi dari sistem 'God's Eye' yang diperkenalkan BYD?A
Sistem 'God's Eye' berfungsi sebagai sistem bantuan pengemudi yang lebih canggih, mampu mengemudikan mobil secara otomatis di jalan raya dan kota.Q
Bagaimana perbandingan sistem BYD dengan sistem Tesla?A
Sistem BYD diklaim lebih maju dalam beberapa aspek dibandingkan dengan sistem Tesla, meskipun Tesla masih memiliki keunggulan dalam beberapa fitur.Q
Apa tantangan yang dihadapi Tesla di pasar Eropa?A
Tesla menghadapi penurunan penjualan di Eropa dan laporan bahwa mobilnya memiliki tingkat kecelakaan tertinggi di antara merek mobil lainnya.Q
Siapa yang mendirikan BYD dan apa visinya?A
Wang Chuanfu adalah pendiri BYD yang memiliki visi untuk menjadikan mobil otonom sebagai alat keselamatan yang esensial.