Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Kenaikan ekuitas Asia dipicu oleh spekulasi tentang negosiasi tarif AS.
- Perusahaan teknologi seperti Apple berinvestasi dalam pengembangan AI di pasar China.
- Negosiasi antara AS dan India dapat mempengaruhi hubungan perdagangan dan ekonomi kedua negara.
Pasar saham di Asia mengalami kenaikan pada hari Jumat setelah ada tanda-tanda bahwa tarif timbal balik dari AS mungkin akan diterapkan dalam beberapa minggu ke depan. Hal ini memberikan harapan bagi negosiasi yang dapat mengurangi dampak tarif tersebut. Saham di Korea Selatan menguat, dan indeks dolar AS berada di dekat level terendah dalam dua bulan. Banyak investor percaya bahwa tarif baru ini akan digunakan sebagai alat negosiasi, bukan sebagai kebijakan yang luas, sehingga meningkatkan sentimen pasar.
Di Asia, saham-saham di Hong Kong juga mengalami kenaikan berkat optimisme terhadap kemampuan kecerdasan buatan di Tiongkok. Sementara itu, di Jepang, perusahaan penyedia bahan semikonduktor melakukan penawaran saham terbesar sejak 2018. Di India, ada kekhawatiran bahwa dana ritel yang masuk ke pasar saham akan menurun karena hasil pasar yang menurun. Presiden AS, Donald Trump, dan Perdana Menteri India, Narendra Modi, sepakat untuk memulai negosiasi guna mengatasi defisit perdagangan AS.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan kenaikan ekuitas Asia?A
Kenaikan ekuitas Asia disebabkan oleh reaksi positif pasar terhadap tanda-tanda bahwa tarif timbal balik AS mungkin akan ditunda.Q
Siapa yang diharapkan akan terlibat dalam negosiasi tarif?A
Trump dan Perdana Menteri India, Narendra Modi, diharapkan akan terlibat dalam negosiasi tarif.Q
Apa dampak dari kebijakan tarif Trump terhadap pasar?A
Kebijakan tarif Trump dapat mempengaruhi pasar dengan menciptakan ketidakpastian dan spekulasi di kalangan investor.Q
Bagaimana perkembangan AI di China mempengaruhi pasar saham?A
Perkembangan AI di China meningkatkan optimisme di pasar saham, terutama di Hong Kong.Q
Apa yang dikatakan Jefferies Financial Group tentang dana ekuitas di India?A
Jefferies Financial Group memperingatkan bahwa aliran dana ritel ke dana ekuitas di India berisiko menurun karena penurunan imbal hasil pasar.