Courtesy of Forbes
Seorang hacker yang diduga terlibat dalam serangan terhadap target-target penting seperti Angkatan Darat AS, PBB, dan NATO telah ditangkap oleh pihak kepolisian Spanyol. Penangkapan ini dilakukan setelah penyelidikan yang dimulai pada Februari 2024, ketika sebuah asosiasi bisnis di Madrid menemukan postingan di forum kriminal yang mengklaim memiliki data dari situs web mereka. Hacker tersebut diduga telah melakukan sekitar 40 serangan terhadap organisasi-organisasi sensitif di AS dan Spanyol, dan saat penangkapan, banyak komputer serta lebih dari 50 akun cryptocurrency ditemukan di rumahnya.
Baca juga: Kejahatan siber diduga menggunakan pintu belakang StubHub untuk mencuri tiket Taylor Swift.
Hacker ini berusaha keras untuk tetap anonim dengan menggunakan aplikasi pesan dan penjelajahan yang tidak dapat dilacak. Penyelidikan yang melibatkan Europol dan Departemen Keamanan Dalam Negeri AS berhasil mengidentifikasi hacker tersebut setelah serangkaian serangan yang berakhir pada Desember 2024. Dia ditangkap karena dugaan keterlibatannya dalam berbagai kejahatan, termasuk akses ilegal ke sistem komputer dan pencucian uang.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa yang ditangkap oleh Policia Nacional?A
Seorang hacker yang belum disebutkan namanya ditangkap oleh Policia Nacional.Q
Apa yang menjadi target serangan hacker tersebut?A
Target serangan hacker termasuk U.S. Army, PBB, NATO, dan Organisasi Penerbangan Sipil Internasional.Q
Apa yang ditemukan selama penggeledahan di rumah hacker?A
Selama penggeledahan, ditemukan beberapa komputer dan lebih dari 50 akun cryptocurrency dengan berbagai jenis aset kripto.Q
Apa yang dilakukan Europol dalam kasus ini?A
Europol terlibat dalam operasi penangkapan hacker dan membantu dalam penyelidikan.Q
Apa tuduhan yang dikenakan kepada hacker yang ditangkap?A
Hacker yang ditangkap dituduh melakukan pengungkapan rahasia, akses ilegal ke sistem komputer, kerusakan komputer, dan pencucian uang.