Courtesy of TechCrunch
OpenAI baru saja meluncurkan program data residency di Eropa, yang memungkinkan organisasi di Eropa untuk memenuhi persyaratan hukum lokal saat menggunakan produk AI mereka. Data residency berarti lokasi fisik data suatu organisasi dan hukum yang berlaku untuk data tersebut. Banyak perusahaan teknologi besar, termasuk GitHub dan AWS, juga telah menawarkan program serupa untuk membantu pelanggan mematuhi undang-undang perlindungan data di Eropa, seperti GDPR. Dengan adanya program ini, pelanggan OpenAI dapat memilih untuk memproses data mereka di Eropa dan menyimpan konten pelanggan di wilayah tersebut.
OpenAI menjelaskan bahwa dengan data residency di Eropa, permintaan API akan ditangani di wilayah tersebut tanpa menyimpan data, sehingga informasi pelanggan seperti percakapan dan file yang diunggah tidak akan disimpan di server mereka. Namun, saat ini, fitur ini hanya dapat diterapkan untuk proyek baru dan tidak dapat diubah untuk proyek yang sudah ada. OpenAI berharap dapat bekerja sama dengan lebih banyak organisasi di Eropa dan di seluruh dunia sambil menjaga standar keamanan dan privasi yang tinggi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diluncurkan OpenAI pada hari Kamis?A
OpenAI meluncurkan residensi data di Eropa untuk memungkinkan organisasi Eropa memenuhi persyaratan kedaulatan data lokal.Q
Apa itu residensi data?A
Residen data merujuk pada lokasi fisik data suatu organisasi serta hukum dan kebijakan lokal yang berlaku pada data tersebut.Q
Mengapa residensi data penting bagi organisasi di Eropa?A
Residen data penting bagi organisasi di Eropa untuk mematuhi hukum privasi dan perlindungan data lokal seperti GDPR.Q
Apa saja organisasi lain yang meluncurkan program residensi data di Eropa?A
Organisasi lain yang meluncurkan program residensi data di Eropa termasuk GitHub dan AWS.Q
Apa yang terjadi dengan OpenAI terkait regulasi data di Eropa?A
OpenAI telah menjadi target regulator data Eropa karena dugaan ketidakpatuhan terhadap hukum data lokal, termasuk denda yang dikenakan oleh Italia.