Courtesy of InterestingEngineering
Siemens Gamesa telah memasang prototipe turbin angin terbarunya di Denmark, yang dikenal sebagai model SG DD-276. Turbin ini dapat menghasilkan daya hingga 21,5 MW dengan diameter rotor antara 270 hingga 280 meter, menjadikannya sebagai turbin angin terbesar di luar China. Prototipe ini telah mendapatkan sertifikat dari Badan Energi Denmark, yang menegaskan kemampuan dan ukuran besar turbin tersebut. Proyek ini didukung oleh dana inovasi sebesar €30 juta dari Komisi Eropa dan bertujuan untuk menguji kinerja turbin sebelum diproduksi secara komersial.
Baca juga: Turbine gas GE Vernova telah mencapai 3 juta jam operasi, menghasilkan 67GW energi bersih.
Prototipe ini dirancang untuk memenuhi permintaan yang semakin meningkat akan turbin angin yang lebih besar di pasar energi lepas pantai. Dengan kapasitas 21,5 MW, turbin ini berpotensi menggeser posisi turbin angin terbesar yang saat ini beroperasi, yang dibangun oleh Dongfang Electric di China. Selain itu, Siemens Gamesa juga bersaing dengan perusahaan lain seperti Vestas dan GE Wind Energy yang juga mengembangkan turbin dengan kapasitas tinggi. Proyek ini sangat penting untuk membantu Eropa dan Amerika dalam memanfaatkan energi angin yang lebih bersih di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa kapasitas maksimum turbin angin Siemens Gamesa yang baru?A
Kapasitas maksimum turbin angin Siemens Gamesa yang baru adalah 21.5 MW.Q
Di mana prototipe turbin angin ini dipasang?A
Prototipe turbin angin ini dipasang di Oesterild, Denmark.Q
Apa tujuan dari sertifikat yang diberikan oleh Danish Energy Agency?A
Sertifikat yang diberikan oleh Danish Energy Agency bertujuan untuk memastikan bahwa turbin memenuhi standar keselamatan dan desain yang ketat.Q
Siapa yang memproduksi turbin angin terbesar saat ini?A
Turbin angin terbesar saat ini diproduksi oleh Dongfang Electric dengan kapasitas 26 MW.Q
Mengapa proyek turbin angin ini penting bagi pasar energi offshore?A
Proyek turbin angin ini penting bagi pasar energi offshore karena membantu memenuhi permintaan energi terbarukan yang terus meningkat.