Courtesy of YahooFinance
Hari ini, pasar global dan Eropa menghadapi ketidakpastian setelah Presiden Donald Trump mengusulkan agar Amerika Serikat mengambil alih Jalur Gaza dan menjadikannya sebagai tempat wisata. Usulan ini tidak jelas apakah serius atau hanya sekadar ide, dan pasar tampaknya tidak terlalu meresponsnya, termasuk harga minyak yang tetap stabil. Di Asia, pasar saham menunjukkan pergerakan yang campur aduk, sementara dolar AS mengalami penurunan setelah imbal hasil Treasury menurun. Saham Alphabet, pemilik Google, juga mengalami penurunan signifikan setelah laporan pendapatan yang mengecewakan.
Di sisi lain, pasar saham China menunjukkan ketahanan meskipun ada ketegangan perdagangan dengan AS. Dolar AS mengalami penurunan terhadap yen Jepang, sementara pasar Eropa diperkirakan akan mengalami penurunan kecil. Beberapa laporan penting yang akan dirilis hari ini termasuk data layanan dari Uni Eropa, Jerman, Inggris, dan Prancis, serta laporan pekerjaan di AS. Semua ini bisa mempengaruhi pergerakan pasar ke depannya.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa usulan Donald Trump terkait Gaza?A
Donald Trump mengusulkan agar Amerika Serikat mengambil alih Gaza dan mengubahnya menjadi Riviera Timur Tengah setelah pemindahan warga Palestina.Q
Bagaimana reaksi pasar terhadap usulan Trump?A
Pasar tampaknya merespons dengan skeptis terhadap usulan Trump, tanpa reaksi signifikan pada harga minyak.Q
Apa yang terjadi dengan saham Alphabet?A
Saham Alphabet mengalami penurunan 7.6% setelah laporan pendapatan yang mengecewakan, menghapus nilai pasar sebesar $192 miliar.Q
Bagaimana kondisi pasar saham di Asia?A
Pasar saham di Asia menunjukkan pergerakan yang campur aduk, dengan beberapa investor merasa lega atas tindakan China yang terukur terhadap tarif Trump.Q
Apa yang diharapkan dari laporan ekonomi yang akan datang?A
Laporan ekonomi yang diharapkan termasuk PMI layanan untuk EU, Jerman, Inggris, dan Prancis, serta laporan pekerjaan ADP dari AS.