Rangkuman berita: Tether mengatakan bahwa mereka menghasilkan keuntungan sebesar Rp 225.30 triliun ($13,7 miliar) . CEO-nya berencana untuk menginvestasikan setengahnya dalam AI terdesentralisasi dan sebuah 'menara yang sangat tinggi'.

Bitcoin seharusnya menjadi pilihan, bukan paksaan bagi orang-orang. Negara-negara seperti El Salvador terus membeli Bitcoin dan berinvestasi dalam pendidikan serta infrastruktur pembayaran kripto. Mereka ingin agar Bitcoin dipilih karena keunggulannya sebagai metode pembayaran, bukan karena dipaksa. Di Amerika Serikat, ada harapan baru untuk regulasi kripto yang lebih baik di bawah pemerintahan baru, meskipun saat ini Tether tidak memiliki rencana untuk memasuki pasar AS karena banyaknya pilihan pembayaran yang sudah ada di sana.

Tether juga berinvestasi dalam berbagai proyek, termasuk kecerdasan buatan (AI) dan teknologi yang dapat membantu orang menjadi lebih mandiri. Mereka berencana untuk meluncurkan platform AI yang memungkinkan pengembang untuk membuat aplikasi yang menjaga privasi pengguna. Dengan cara ini, Tether ingin memberdayakan orang dan menciptakan ekosistem yang lebih kuat dan berkelanjutan, serta memberikan pendidikan tentang pentingnya menjaga informasi pribadi.

Pertanyaan Terkait

Apa pandangan Tether tentang penggunaan Bitcoin di El Salvador?

Tether melihat penggunaan Bitcoin di El Salvador sebagai langkah positif dan berkomitmen untuk mendukung ekosistem crypto di negara tersebut.

Mengapa Tether tidak berencana untuk memasuki pasar AS saat ini?

Tether tidak berencana untuk memasuki pasar AS karena adanya persaingan yang ketat dan banyaknya metode pembayaran yang tersedia di sana.

Apa yang menjadi fokus investasi Tether di masa depan?

Tether berencana untuk berinvestasi dalam proyek-proyek dunia nyata seperti kecerdasan buatan dan teknologi yang mendukung penggunaan blockchain.

Bagaimana Tether berencana untuk mendukung pendidikan tentang cryptocurrency?

Tether berencana untuk membuka sumber banyak alat pendidikan untuk membantu orang memahami pentingnya menjaga informasi pribadi mereka.

Apa fitur utama dari platform AI yang akan diluncurkan oleh Tether?

Platform AI yang akan diluncurkan oleh Tether akan memungkinkan pengembang untuk membangun AI yang berorientasi privasi dan dapat dijalankan secara lokal di perangkat pengguna.

Rangkuman Berita: Tether mengatakan bahwa mereka menghasilkan keuntungan sebesar Rp 225.30 triliun ($13,7 miliar) . CEO-nya berencana untuk menginvestasikan setengahnya dalam AI terdesentralisasi dan sebuah 'menara yang sangat tinggi'.

Pertanyaan Terkait

Rangkuman Berita Serupa