Courtesy of Forbes
Komunikasi saat ini jauh lebih mudah dibandingkan beberapa dekade lalu, tetapi juga lebih berbahaya. Pengguna WhatsApp baru-baru ini menjadi target serangan siber yang sangat canggih, di mana mereka tidak perlu melakukan interaksi apa pun untuk menjadi korban. Meta, perusahaan yang memiliki WhatsApp, mengonfirmasi bahwa serangan ini telah mempengaruhi sejumlah pengguna, termasuk jurnalis dan anggota masyarakat sipil. Mereka sedang memberi tahu pengguna yang mungkin telah terpengaruh oleh serangan ini.
Serangan ini dilakukan oleh perusahaan perangkat lunak asal Israel bernama Paragon Solutions, yang menggunakan spyware bernama Graphite. Spyware ini dapat memberikan akses penuh kepada penyerang untuk membaca pesan yang dikirim melalui aplikasi terenkripsi seperti WhatsApp dan Signal. Meta telah mengeluarkan surat perintah untuk menghentikan Paragon dan sedang mencari langkah hukum lebih lanjut. Ini menunjukkan pentingnya perlindungan terhadap privasi dalam komunikasi digital.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan pengguna WhatsApp baru-baru ini?A
Pengguna WhatsApp telah menjadi target serangan spyware yang canggih yang tidak memerlukan interaksi pengguna.Q
Siapa yang mengembangkan spyware yang digunakan dalam serangan ini?A
Spyware yang digunakan dalam serangan ini dikembangkan oleh Paragon Solutions, sebuah perusahaan perangkat lunak yang berbasis di Israel.Q
Apa nama spyware yang digunakan oleh Paragon Solutions?A
Nama spyware yang digunakan oleh Paragon Solutions adalah Graphite.Q
Apa tindakan yang diambil oleh Meta terhadap Paragon Solutions?A
Meta telah mengeluarkan surat perintah berhenti dan menjauh kepada Paragon Solutions dan sedang menjajaki langkah hukum lebih lanjut.Q
Mengapa serangan ini dianggap berbahaya bagi pengguna?A
Serangan ini dianggap berbahaya karena dapat memberikan akses penuh kepada penyerang terhadap informasi pribadi pengguna, termasuk pesan yang dikirim melalui aplikasi terenkripsi.