Courtesy of Reuters
Perusahaan keamanan siber yang berbasis di New York, Wiz, menemukan bahwa startup kecerdasan buatan asal China, DeepSeek, secara tidak sengaja mengekspos lebih dari satu juta baris data sensitif di internet. Data yang terungkap termasuk kunci perangkat lunak digital dan log percakapan yang mencatat permintaan dari pengguna kepada asisten AI gratis milik DeepSeek. Setelah Wiz memberi tahu mereka, DeepSeek dengan cepat mengamankan data tersebut dalam waktu kurang dari satu jam.
Kesuksesan cepat DeepSeek setelah peluncuran asisten AI-nya telah menarik perhatian di China dan menimbulkan kekhawatiran di Amerika. Kemampuan DeepSeek untuk bersaing dengan OpenAI dengan biaya yang lebih rendah membuat perusahaan-perusahaan AI besar di AS, seperti Nvidia dan Microsoft, mempertanyakan model bisnis dan margin keuntungan mereka. Dalam waktu singkat, aplikasi DeepSeek bahkan berhasil mengalahkan ChatGPT dalam jumlah unduhan di App Store Apple, yang menyebabkan penurunan nilai saham di sektor teknologi secara global.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditemukan oleh perusahaan Wiz terkait DeepSeek?A
Perusahaan Wiz menemukan bahwa DeepSeek secara tidak sengaja mengekspos lebih dari satu juta baris data sensitif di internet.Q
Mengapa keberhasilan DeepSeek menimbulkan kecemasan di Amerika?A
Keberhasilan DeepSeek menimbulkan kecemasan karena kemampuan mereka untuk bersaing dengan OpenAI dengan biaya yang lebih rendah.Q
Apa yang dilakukan DeepSeek setelah data mereka terpapar?A
Setelah data mereka terpapar, DeepSeek segera mengamankan data tersebut dalam waktu kurang dari satu jam.Q
Siapa yang menjadi pesaing utama DeepSeek dalam unduhan aplikasi?A
Pesaing utama DeepSeek dalam unduhan aplikasi adalah ChatGPT.Q
Apa dampak dari keberhasilan DeepSeek terhadap perusahaan AI di AS?A
Keberhasilan DeepSeek dapat mempengaruhi model bisnis dan margin keuntungan perusahaan AI besar di AS seperti Nvidia dan Microsoft.