Courtesy of Reuters
Lloyds Banking Group di Inggris mengumumkan akan menutup 136 cabang bank untuk menyesuaikan diri dengan perubahan perilaku nasabah yang lebih memilih perbankan digital setelah pandemi COVID-19. Meskipun banyak cabang yang ditutup, perusahaan memastikan tidak akan ada pemutusan hubungan kerja (PHK) dan karyawan yang terdampak akan ditawarkan pekerjaan di cabang lain atau bagian lain dari bisnis mereka. Penutupan ini mencakup 61 cabang Lloyds, 61 cabang Halifax, dan 14 cabang Bank of Scotland, yang direncanakan berlangsung antara Mei 2025 hingga Maret 2026.
Lloyds mencatat bahwa pada tahun 2024, terjadi penurunan 10 juta transaksi di cabang dibandingkan tahun sebelumnya, menunjukkan bahwa semakin banyak orang beralih ke perbankan online. Meskipun ada penutupan cabang, saham Lloyds mengalami kenaikan sebesar 1%, menunjukkan bahwa pasar masih memiliki kepercayaan terhadap perusahaan ini.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan oleh Lloyds Banking Group terkait penutupan cabang?A
Lloyds Banking Group mengumumkan bahwa mereka akan menutup 136 cabang di Inggris.Q
Berapa banyak cabang yang akan ditutup oleh Lloyds?A
Lloyds akan menutup 61 cabang Lloyds, 61 cabang Halifax, dan 14 cabang Bank of Scotland.Q
Apakah ada pemotongan pekerjaan akibat penutupan cabang?A
Tidak, Lloyds menyatakan bahwa tidak akan ada pemotongan pekerjaan dan staf yang terdampak akan ditawarkan peran di cabang lain.Q
Apa yang menyebabkan pergeseran ke perbankan digital?A
Pergeseran ke perbankan digital disebabkan oleh pandemi COVID-19 yang membuat konsumen beralih ke mobile banking.Q
Kapan penutupan cabang akan dilakukan?A
Penutupan cabang akan dilakukan antara Mei 2025 dan Maret 2026.