Rangkuman berita: Eclypsium Mengumpulkan Rp 740.02 miliar ($45 Juta) untuk Mengamankan Keamanan Rantai Pasokan

Eclypsium, sebuah perusahaan yang berbasis di Portland, Oregon, baru-baru ini berhasil mendapatkan dana sebesar Rp 740.02 miliar ($45 juta) untuk mengembangkan platform keamanan siber mereka. Dengan meningkatnya serangan yang didukung oleh negara, terutama terhadap infrastruktur penting di Amerika Serikat, banyak organisasi kini mencari cara yang lebih baik untuk melindungi rantai pasokan mereka. Eclypsium membantu pelanggan dengan memindai komponen perangkat keras, firmware, dan perangkat lunak untuk menemukan kerentanan dan masalah yang mungkin ada. Sejak didirikan pada tahun 2017 oleh Yuriy Bulygin dan Alex Bazhaniuk, Eclypsium telah menjadi pemimpin di bidang ini dengan fokus pada keamanan infrastruktur yang sering kali tidak terlihat oleh banyak organisasi.

Serangan terbaru, seperti yang diduga dilakukan oleh kelompok yang didukung oleh negara, telah menargetkan infrastruktur penting seperti telekomunikasi dan pangkalan militer. Hal ini membuat lembaga pemerintah dan perusahaan lain semakin bergantung pada solusi yang ditawarkan oleh Eclypsium untuk memastikan bahwa sistem mereka aman dari serangan. Dengan meningkatnya penggunaan kecerdasan buatan (AI) dan kompleksitas infrastruktur, tantangan untuk menjaga keamanan rantai pasokan semakin besar. Eclypsium berusaha memberikan jaminan kepada pelanggan bahwa sistem mereka tidak terpengaruh oleh serangan yang mungkin terjadi, menjadikan pendekatan mereka sangat relevan di zaman sekarang.

Pertanyaan Terkait

Apa yang dilakukan Eclypsium dalam konteks keamanan siber?

Eclypsium adalah perusahaan yang fokus pada keamanan siber, khususnya dalam mengidentifikasi dan mengatasi kerentanan di infrastruktur perangkat keras dan perangkat lunak.

Mengapa Eclypsium mendapatkan kontrak pemerintah?

Eclypsium mendapatkan kontrak pemerintah karena meningkatnya kebutuhan akan keamanan rantai pasokan dan serangan infrastruktur yang didukung negara.

Apa yang dimaksud dengan serangan 'typhoon'?

Serangan 'typhoon' adalah serangan siber yang diduga disponsori negara yang menargetkan infrastruktur kritis di AS, termasuk telekomunikasi dan pangkalan militer.

Siapa pendiri Eclypsium dan apa latar belakang mereka?

Pendiri Eclypsium adalah Yuriy Bulygin dan Alex Bazhaniuk, dengan Yuriy sebelumnya bekerja di Intel dalam penelitian keamanan perangkat keras dan firmware.

Apa tantangan utama yang dihadapi oleh tim keamanan siber saat ini?

Tantangan utama yang dihadapi oleh tim keamanan siber adalah memastikan bahwa sistem mereka tidak terkompromi oleh serangan rantai pasokan dari peretas atau aktor negara.

Rangkuman Berita: Eclypsium Mengumpulkan Rp 740.02 miliar ($45 Juta) untuk Mengamankan Keamanan Rantai Pasokan

Pertanyaan Terkait

Rangkuman Berita Serupa