Courtesy of SCMP
DeepSeek, sebuah perusahaan rintisan asal Tiongkok, telah memasuki perlombaan kecerdasan buatan (AI) dengan meluncurkan chatbot gratis yang diklaim menggunakan lebih sedikit data dan hanya menghabiskan biaya pengembangan sebesar 6 juta dolar AS. Hal ini membuat para ahli khawatir bahwa keberhasilan DeepSeek dapat mengubah cara pengembangan AI di Asia Tenggara, yang sebelumnya bergantung pada pusat data mahal. Saham perusahaan teknologi besar di AS, seperti Nvidia, mengalami penurunan karena investor khawatir dengan perbedaan biaya pengembangan antara DeepSeek dan pesaing besar seperti Microsoft dan Google.
Para ahli menyatakan bahwa meskipun masih terlalu dini untuk menilai dampak keseluruhan dari DeepSeek, perusahaan ini telah memaksa investor untuk mempertimbangkan kembali investasi mereka di bidang AI. Dengan munculnya kompetisi baru yang lebih murah, kemungkinan akan ada lebih banyak gangguan dan perubahan dalam industri AI di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan oleh DeepSeek dalam industri AI?A
DeepSeek adalah start-up yang mengembangkan chatbot AI dengan biaya yang jauh lebih rendah dibandingkan pesaingnya.Q
Mengapa peluncuran DeepSeek mempengaruhi saham Nvidia?A
Peluncuran DeepSeek menyebabkan kekhawatiran di kalangan investor tentang biaya pengembangan yang tidak sebanding, sehingga saham Nvidia mengalami penurunan.Q
Apa dampak yang mungkin ditimbulkan oleh DeepSeek terhadap investasi di pusat data di Asia Tenggara?A
DeepSeek dapat memaksa investor untuk mempertimbangkan kembali investasi mereka di pusat data yang mahal dan sumber daya intensif.Q
Siapa Adib Zalkapli dan apa pandangannya tentang DeepSeek?A
Adib Zalkapli adalah direktur pelaksana Viewfinder Global Affairs yang berpendapat bahwa DeepSeek telah memaksa investor untuk memikirkan kembali investasi di AI.Q
Bagaimana DeepSeek dibandingkan dengan raksasa teknologi seperti Microsoft dan Google?A
DeepSeek menawarkan solusi yang lebih murah dibandingkan dengan pengembangan AI oleh Microsoft dan Google, yang dapat mengubah dinamika persaingan di industri.