Courtesy of Axios
Sierra, sebuah perusahaan yang membuat agen AI khusus untuk layanan pelanggan, baru saja mengumpulkan dana sebesar Rp 2.88 triliun ($175 juta) dengan nilai perusahaan mencapai Rp 74.00 triliun ($4,5 miliar) . Pendanaan ini dipimpin oleh Greenoaks Capital dan melibatkan investor lain seperti Iconiq dan Thrive Capital. Sierra didirikan oleh mantan pegawai Google, Clay Bavor dan Bret Taylor, yang juga merupakan ketua dewan OpenAI.
Perkembangan ini menunjukkan keyakinan di Silicon Valley bahwa OpenAI mungkin memiliki banyak agen AI yang belum dirilis, yang bisa menjadi ancaman bagi banyak startup. Sierra dan para investornya percaya bahwa mereka bisa bersaing dengan perusahaan besar seperti Google dan Amazon dengan menawarkan solusi yang lebih terpersonalisasi dan sesuai kebutuhan pelanggan.