Courtesy of YahooFinance
Aptiv, sebuah perusahaan penyuplai suku cadang mobil, mengumumkan rencananya untuk memisahkan bisnis sistem distribusi listriknya menjadi perusahaan baru. Langkah ini membuat saham Aptiv naik lebih dari 5% sebelum pasar dibuka. Bisnis baru ini akan memproduksi berbagai sistem distribusi daya dan sinyal yang penting untuk kendaraan listrik modern. Pemisahan ini diperkirakan akan selesai pada 31 Maret 2026, dan pemegang saham Aptiv akan tetap memiliki saham mereka serta menerima dividen saham dari perusahaan EDS yang baru.
Setelah pemisahan, Aptiv akan tetap menawarkan teknologi canggih untuk kendaraan, termasuk sistem bantuan pengemudi dan perangkat lunak untuk dalam kabin. Perusahaan yang berbasis di Dublin ini memiliki pelanggan utama seperti tiga produsen mobil besar di Detroit, Volkswagen, dan BMW. Namun, Aptiv juga menghadapi tantangan di pasar otomotif, termasuk persaingan dari perusahaan Cina dan penurunan permintaan konsumen akibat inflasi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan oleh Aptiv pada hari Rabu?A
Aptiv mengumumkan bahwa mereka akan memisahkan bisnis sistem distribusi listrik (EDS) menjadi perusahaan baru.Q
Apa tujuan dari pemisahan bisnis sistem distribusi listrik Aptiv?A
Tujuan dari pemisahan ini adalah untuk meningkatkan profitabilitas dan fokus pada pengembangan teknologi kendaraan listrik.Q
Siapa saja pelanggan utama Aptiv?A
Pelanggan utama Aptiv termasuk tiga produsen mobil besar di Detroit, Volkswagen AG, dan BMW.Q
Apa tantangan yang dihadapi industri otomotif pada paruh kedua tahun 2024?A
Industri otomotif menghadapi tantangan dari kompetisi perusahaan Cina dan penurunan permintaan konsumen akibat inflasi dan kekhawatiran ekonomi.Q
Apa yang dilakukan Donald Trump terkait kendaraan listrik?A
Donald Trump mencabut perintah eksekutif dari pemerintahan sebelumnya yang bertujuan untuk memastikan setengah dari semua kendaraan baru yang dijual di negara tersebut adalah listrik pada tahun 2030.