Courtesy of Forbes
EPA (Badan Perlindungan Lingkungan AS) memberikan hibah sebesar Rp 1.64 miliar ($100,000 k) epada 24 perusahaan kecil untuk mengembangkan ide-ide inovatif yang dapat membantu lingkungan, seperti mengolah limbah menjadi produk berguna. Total hibah yang diberikan mencapai Rp 39.47 miliar ($2.4 juta) , dan perusahaan-perusahaan ini akan melalui dua tahap. Pada tahap pertama, mereka harus menunjukkan bukti konsep dalam waktu enam bulan. Jika berhasil, mereka bisa mengajukan permohonan hibah hingga Rp 6.58 miliar ($400,000) pada tahap kedua untuk mengkomersialisasikan teknologi mereka.
Baca juga: Ilmuwan AS menghidupkan kembali ban mati menjadi bahan industri bernilai tinggi dalam 6 jam.
Beberapa perusahaan yang menerima hibah ini termasuk Pacific Reclaimed Lumber & Supply yang akan membuat platform online untuk meningkatkan penjualan kayu daur ulang, dan Nativo Inc. yang mengembangkan teknologi untuk melepas ubin keramik tanpa merusaknya. Selain itu, EcoaTEX LLC berencana mengubah limbah pertanian menjadi serat biodegradable yang ramah lingkungan. Inisiatif ini bertujuan untuk menciptakan produk yang lebih ramah lingkungan dan mendukung ekonomi yang berkelanjutan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan dari hibah yang diberikan oleh EPA?A
Tujuan dari hibah yang diberikan oleh EPA adalah untuk mendorong perusahaan kecil mengembangkan ide-ide yang dapat membantu lingkungan.Q
Berapa total dana yang diberikan oleh EPA untuk inovasi usaha kecil?A
Total dana yang diberikan oleh EPA untuk inovasi usaha kecil adalah $2,4 juta.Q
Apa yang direncanakan oleh Pacific Reclaimed Lumber & Supply dengan hibah yang diterima?A
Pacific Reclaimed Lumber & Supply merencanakan untuk merancang platform berbasis web untuk meningkatkan penjualan kayu daur ulang.Q
Bagaimana Nativo Inc. berencana menggunakan hibah yang diterima?A
Nativo Inc. berencana menggunakan hibah untuk menerapkan teknologi baru yang dapat menghapus ubin keramik tanpa merusaknya.Q
Apa teknologi yang akan dikembangkan oleh EcoaTEX LLC?A
EcoaTEX LLC akan mengembangkan teknologi untuk mengubah limbah pertanian menjadi serat biodegradable.